2 KK Terdampak Tanah Ambles di Sungai Cimanuk Indramayu Sudah Mengungsi, Sisanya Masih Bertahan
Dua kepala keluarga (KK) yang rumahnya terdampak bencana tanah ambles di tanggul Sungai Cimanuk Kabupaten Indramayu sudah mengungsi
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Dua kepala keluarga (KK) yang rumahnya terdampak bencana tanah ambles di tanggul Sungai Cimanuk Desa Kertasemaya Blok Rengas Payung, Kecamatan Kertasemaya, Kabupaten Indramayu sudah mengungsi ke rumah kerabatnya.
Sekretaris Desa Kertasemaya, Widi Santosa mengatakan, mereka mengungsi karena kondisi tempat tinggal mereka sudah sangat mengkhawatirkan dan khawatir rubuh jika memaksa untuk ditinggali.
"Awalnya ada dua rumah yang terdampak, kemudian sekarang bertambah tiga jadi ada lima rumah sekarang," ujar dia saat dikonfirmasi Tribuncirebon.com melalui sambungan seluler, Senin (12/8/2019).
• Tanah Ambles di Tanggul Sungai Cimanuk Blok Rengas Payung Indramayu, Menjalar ke Permukiman Warga
• BPBD Indramayu Ungkap Penyebab Amblesnya Tanah di Tanggul Sungai Cimanuk Desa Kertasemaya Indramayu
• Sekdes Kertasemaya Ungkap Dampak Tanggul Sungai Cimanuk yang Ambles, Jika Tidak Segera Ditangani
Adapun kelima rumah warga yang terdampak, yaitu rumah milik Nuryaman, Mu'in, Nu'i, Maksun, dan Muhammad.
Diceritakan Widi Santosa, teras dapur salah seorang warga bahkan sudah ambruk karena amblesnya tanah tersebut.
Lanjut dia, retakan juga banyak terlihat pada rumah-rumah tersebut, bahkan tempat pembuangan limbah rumah atau septitang pun ikut ambuk akibat penurunan tanah ini.

Tidak hanya itu, salah satu tempat produksi tahu sumedang milik warga turut terkena dampak amblesnya tanah.
"Yang paling berdampak itu rumah pak Nuryaman, Mu'in dan Nu'i," ucap dia.
Alasan warga lain yang rumahnya ikut terdampak belum mengungsi, disampaikan Widi Santosa, mereka bingung hendak mengungsi kemana karena tidak ada memiliki sanak saudara yang berjarak dekat dengan lokasi tempat tinggal.

Di tempat terpisah, Kabid Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Indramayu, Khafidun mengatakan, bagi warga yang terdampak bencana amblesnya tanah ini diharap segera didata oleh pemerintah desa setempat.
• Warga Desa Kertasemaya Indramayu Tahlilan Setiap Malam, Agar Amblesnya Tanah Tidak Semakin Parah
• Tanah Ambles di Tanggul Sungai Cimanuk Indramayu Kian Dalam dan Panjang, Merambat ke Pemukiman
Selanjutnya data itu oleh pemerintah desa diajukan kepada Bupati untuk segera mendapat bantuan.
"Diajukan oleh Kuwu, diketahui oleh Camat dan Bupati," ucap dia.
• BREAKING NEWS Seorang Jagal Panitia Kurban di Cimahi Meninggal Dunia, Jatuh di Atas Leher Sapi