Penyebab Habib Rizieq Tak Pulang, Terseret Rekonsiliasi Prabowo & Jokowi padahal Tak Mau Ikut Campur
Kepulangan pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab menjadi perbincangan setelah menjadi syarat yang diajukan oleh Prabowo untuk rekonsiliasi dengan Jokowi.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Yongky Yulius
Dulu, Prabowo sempat menegaskan akan menjemput Habib Rizieq Shihab jika dirinya terpilih menjadi presiden di Pilpres 2019.
Ketika berkunjung ke Pondok Pesantren Mamba'ul Ulum, Bata-bata, Madura, Selasa (26/2/2019), Prabowo bahkan mengatakan mengirim pesawatnya sendiri untuk menjemput Habib Rizieq Shihab.
Kala itu, Prabowo menyebut Habib Rizieq Shihab dizalimi dan difitnah oleh orang-orang yang tak menyukainya.
• Rekonsiliasi Prabowo Ajukan Syarat Pemulangan Habib Rizieq, Istana: Pergi Sendiri, Kok Dipulangin?
"Semua ulama yang dizalimi, semua ulama yang dipersekusi, akan kita bela, akan kita bebaskan," kata Prabowo.
Dalam kampanyenya, Prabowo juga sempat menjanjikan akan menjemput Habib Rizieq Shihab jika memenangkan Pilpres 2019.
Bahkan, kala itu Prabowo Subianto menjanjikan akan menjemput sendiri ke Makkah.
"Jika terpilih saya akan jemput Rizieq", ujar Prabowo Suabianto disambut sorak dan tepuk tangan para pendukungnya, saat kampanye di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (7/4/2019).
Saat itu, Prabowo Subianto juga mengajak pendukungnya untuk ikut menjemput Habib Rizieq Shihab ketika sudah tiba di bandara di Indonesia.
"Dan kita sama-sama nanti jemput di lapangan terbang," ujar Prabowo Subianto.

Namun, Prabowo gagal jadi presiden periode 2019-2024.
Setelah melalui proses pemilu hingga sengketa di Mahkamah Konstitusi, Prabowo dikalahkan oleh rivalnya, Jokowi.
Akhirnya, banyak pihak yang ragu apakah janji Prabowo untuk memulangkan Habib Rizieq Shihab itu bisa dipenuhi.