High Explosive atau Low Explosive, Polisi Belum Bisa Pastikan Kekuatan Bom yang Ditemukan di Cirebon

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Petugas kepolisian masih mendalami temuan bom aktif di Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) Jalan Sukalila, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon.

Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy mengaku belum dapat memastikan kekuatan daya ledak bom aktif tersebut.

Pasalnya, menurut dia, untuk memastikan hal itu masih harus menjalani proses identifikasi lebih lanjut.

"Saat ini bom aktif yang ditemukan masih diidentifikasi Unit Jibom Satbrimob Polda Jabar," kata AKBP Roland Ronaldy saat ditemui di Mapolres Cirebon Kota, Jalan Veteran, Kota Cirebon, Minggu (16/6/2019).

Saat ini, pihaknya baru bisa memastikan bahwa bom tersebut mengandung bahan peledak yang masih aktif.

Namun, mengenai jenis dan daya ledaknya hingga kini belum dapat diketahui.

Ia mengatakan, ada lima buah bom aktif yang ditemukan dan semuanya dikemas dalam kantong plastik putih.

"Yang satu bentuknya seperti kaleng biasa, dan empat lainnya seperti tabung kaleng cat semprot," ujar AKBP Roland Ronaldy.

Diberitakan sebelumnya, pemulung berinisial Y menemukan bom itu dari TPSS Sukalila pada Sabtu (15/6/2019) sore.

Bahkan, Y sempat membawa pulang bom aktif itu ke rumahnya di Kampung Pesisir, Kota Cirebon.

Rekannya, A, yang curiga pun langsung membawanya ke Mapolres Cirebon Kota untuk diamankan.

Selanjutnya petugas Unit Jibom Satbrimob Polda Jabar datang dan langsung membawanya untuk pemeriksaan lebih lanjut.

• Polisi Belum Temukan Indikasi Keterlibatan Jaringan Teroris dalam Penemuan Bom di TPPS Sukalila

• Lima Bom Aktif Ditemukan di Kota Cirebon, Polisi Cari Tahu dari Mana Bom Berasal