RSUD dr Slamet Garut Bantah Biaya Ambulans ke Banjarwangi Rp 900 Ribu, Sebut Keluarga Tak Komunikasi
Manajemen RSUD dr Slamet Garut berdalih jenazah yang diangkut menggunakan taksi online ke Kecamatan Banjarwangi
Penulis: Firman Wijaksana | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Wijaksana
TRIBUNJABAR.ID, GARUT - Manajemen RSUD dr Slamet Garut berdalih jenazah yang diangkut menggunakan taksi online ke Kecamatan Banjarwangi karena tak adanya komunikasi dari keluarga untuk menggunakan mobil jenazah.
Sebelumnya pada Rabu (1/5/2019), Dandi warga Banjarwangi harus menggunakan taksi online untuk mengantar jenazah ibunya ke rumah duka. Dandi disebut tak sanggup membayar biaya ambulans sebesar Rp 900 ribu.
Akhirnya Dandi memilih menggunakan jasa taksi online dengan membayar sebesar Rp 400 ribu.
Humas RSUD dr Slamet Garut, Iwa Kartiwa membantah membiarkan pihak keluarga mengangkut jenazah dengan taksi online. Saat kejadian tersebut, dua mobil jenazah tengah digunakan ke Kecamatan Cibiuk dan Bandung.
Menurut Iwa, tarif dari rumah sakit menuju Banjarwangi sekitar Rp 400 ribu. Hitungannya sudah berdasar Perbup nomor 764 tahun 2011.
• Polisi Kaji Rekayasa Lalu Lintas di Jalan Cihampelas, Cipaganti, dan Sukajadi Kota Bandung
"Soal adanya tarif Rp 900 ribu itu masih kami telusuri. Tapi untuk tarif itu sesuai yang terpampang sebesar Rp 400 ribu," ujar Iwa di RSUD dr Slamet Garut, Kamis (9/5/2019).
Berdasarkan Perbup tersebut, ongkos ambulans per 10 kilometer sebesar Rp 100 ribu. Jika jaraknya di atas 10 kilometer, maka ditambah sebesar Rp 2.500 per kilometer.
"Itu tambahan per kilometernya dihitung pulang pergi. Jadi untuk ke Banjarwangi kalau dihitung biayanya sebesar Rp 400 ribu," katanya.
Menurutnya, penggunaan ambulans bisa diberi keringanan dan pembebasan biaya. Asal memenuhi persyaratan seperti melampirkan surat keterangan tidak mampu (SKTM).
• Jalan Menuju TPA Pasirbajing Rusak, Truk Sulit Sampai ke Atas, Imbasnya Sampah Menumpuk di Garut
"Kalau situasinya urgent, persyaratan itu bisa diakhirkan. Nanti kan ada supervisor yang akan menilai dan memberi kebijakan soal biaya ambulans ini," ujarnya.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/kamar-jenazah-rsud-dr-slamet_20151109_160426.jpg)