Pembangunan Bendungan Kuningan Sudah 95 Persen, Mampu Mengairi 3.000 Hektare Lahan

Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa mengatakan Bendungan Kuningan akan mengairi lahan 3.000 hektare

Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Ichsan
istimewa
Bendungan Kuningan 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Abdussalam

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa mengatakan Bendungan Kuningan akan mengairi lahan 3.000 hektare. Seluas 1.000 hektare untuk wilayah Kuningan dan 2.000 hektar untuk wilayah Brebes di Jawa Tengah.

Bendungan ini berfungsi sebagai pengendali banjir sampai 429 meter kubik atau menangani 67 persen banjir. Bendungan ini akan menjadi sumber air baku dengan volume 300 liter per detik. Juga menghasilkan tenaga listrik 500 kiloWatt.

"Saat Ini konstruksi dari anggaran Rp 491 miliar realisasi fisiknya sudah 95,77 persen. Adapun pembebasan lahan dari total 157,21 hektare tanah masyarakat, realisasinya baru 141, 79 hektare atau 80,88 persen, dan tanah kehutan 112,54 hektare. Jadi total semuanya 292 hektare," katanya.

Ada beberapa permasalahan yang dibahas dalam rapat terkait dengan masalah sebagian masyarakat yang ingin pindah sekaligus satu desa atau bedol desa. Ini mengenai dua RT di Kawungsari tersebut.

"Tapi warga ingin pindah seluruhnya. Desa Kawungsari di luar batas genangan ini yang sedang dicarikan solusi supaya ketika itu tidak dibebaskan, kemudian masyarakat akan terisolir, dan itu biayanya jauh lebih besar karena sarana prasarana harus disiapkan," katanya.

Iwa mengatakan solusi bagi warga yang terdampak tapi di luar kawasan genangan adalah dengan meminta legal opinon dari kepada Kejaksaan Tinggi. Kedua, meminta saran Koordinasi dan Supervisi Bidang Pencegahan KPK RI.

Distribusi Logistik Pemilu ke Kelurahan, Masih Tunggu Surat Suara

"Supaya segera punya landasan. Masalah teknis akan dikoordinir secara langsung oleh Asisten II. Sebelum penggenanangan diharapkan semua persoalan pembebasan dan ada keinginan relokasi di luar penetapan penlok itu juga bagian dari pembahasan," katanya.


Bendungan Kuningan terletak di Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Kuningan. Ada dua Daerah Irigasi (DI) yang akan diari bendungan ini, diantaranya DI Cileweung di Kabupaten Kuningan yang mengairi 1.000 hektare lahan, dan DI Jangkelok di Kabupaten Brebes yang mengairi 2.000 hektare lahan.

Bicara spesifikasi, Bendungan Kuningan memiliki volume tampung bendungan 25,9 juta meter kubik secara total. Nantinya, akan membendung Sungai Cikaro, anak Sungai Cijalengkok. Bendungan tipe urugan ini juga, memiliki panjang puncaknya 229 meter dan terdapat terowongan pengelak sepanjang 218,42 meter. Terkait biaya, sesuai kontrak awal, nilainya mencapai Rp 491,4 miliar.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved