Ruben Onsu Tak Berdaya dan Menangis, Teror Belum Berakhir, Sempat Bilang 'Titip Anak & Istri Saya'
Ruben Onsu bagaikan tak berdaya dan menangis saat menceritakan teror yang tak kunjung berhenti.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Widia Lestari
Bahkan Ruben Onsu sudah berada di titik pasrah.
Walaupun sudah mengalami sejumlah hal yang tidak menyenangkan, Ruben Onsu tidak menaruh dendam terhadap ornag tersebut.
Yang diinginkannya hanyalah teror di rumahnya segera berhenti.
"Buat siapapun itu gue orang yang memaafkan dengan segala apa yang kalian buat, gua memaafkan, semua sudah terjadi, gua ikhlas.
Mungkin ini pelajaran agar ke depannya saya lebih berhati-hati lagi.
Saya tidak ada dendam dengan siapapun yang berbuat.
Tidak pernah mau ngebalikin apa yang mereka perbuat kepada keluarga saya," ucap Ruben Onsu.
Ruben Onsu berpesan bila ia harus mati karena kejadian janggal ini maka ia menitipkan anak dan istrinya.
"Seandainya memang saya harus berakhir usia saya seperti ini, saya titip anak-istri saya," tuturnya.
Ucapan tersebut keluar dari mulut Ruben Onsu karena ia sudah tak tahu lagi harus berbuat apa lagi.
Segala upaya telah ia lakukan namun hasilnya teror itu masih menghantui keluarganya.
"Saya hanya bisa berserah tapi saya percaya tangan Tuhan jauh leboh dahsyat dibanding tangan jahat orang lain," ucap Ruben Onsu.