Apa Bahayanya Jika Cacing Pita Masuk Tubuh? Kenali Cara Dia Masuk dan Cara Mencegahnya

Neurosistiserkosis adalah salah satu bentuk komplikasi taeniasis yang terjadi ketika larva berhasil menginfeksi otak.

Editor: Ravianto
Istimewa
Cacing Pita 

Selain menginfeksi organ pencernaan, infeksi parasit ini juga dapat keluar dari usus dan memengaruhi organ tubuh lainnya.

Larva parasit yang mencapai organ jantung dapat menyebabkan aritmia jantung atau bahkan gagal jantung.

Sementara dalam kasus yang jarang, cacing pita yang menginfeksi mata dapat membentuk lesi mata dan menyebabkan hilangnya penglihatan atau kebutaan.

Tanpa disadari, kista bisa tumbuh dan menyebar di seluruh tubuh.

Akibatnya, tekanan pada pembuluh darah menjadi tersumbat dan menghalangi sirkulasi darah.

Ini sebabnya pembuluh darah bisa pecah hingga membutuhkan operasi darurat atau transplantasi organ yang terinfeksi.

4. Terjadinya penyumbatan pada organ pencernaan

Cacing yang menginfeksi tubuh secara terus menerus akan tubuh dan berkembang.

Jika cacing pita tumbuh terlalu besar, maka parasit ini bisa menyebabkan penyumbatan, biasanya terjadi pada usus, saluran empedu, usus buntu, atau pankreas.

Deteksi dan Pencegahan Karena infeksi cacing pita cenderung tidak menimbulkan gejala, maka akan sangat sulit untuk mendeteksi keberadaan cacing pita di dalam tubuh.

Namun, Anda bisa berkonsultasi pada dokter dan melakukan pemeriksaan feses guna melihat kemungkinan adanya jenis parasit ini dalam tubuh Anda.

Sebelum jatuh sakit, pastikan Anda sudah melakukan berbagai upaya pencegahan agar terhindar dari Taeniasis.

Caranya mudah dan sederhana, kok.

Berikut tips-tipsnya:
Cuci tangan pakai sabun dan air yang mengalir sebelum makan atau memegang makanan dan setelah ke toilet.

Cuci setiap bahan makanan dengan air mengalir hingga benar-benar bersih.

Halaman
1234
Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved