Kepala Daop II Bandung Sebut Penutupan Perlintasan Sebidang Ilegal Tidak Ditolak Warga
Padahal sebelumnya, warga setempat menolak terkait penutupan tersebut dengan cara memasang spanduk di sekitar perlintasan.
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Proses penutupan perlintasan sebidang ilegal di Kampung Cisangkan, Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi dipastikan tidak mendapat penolakan dari warga setempat.
Padahal sebelumnya, warga setempat menolak terkait penutupan tersebut dengan cara memasang spanduk di sekitar perlintasan.
Berdasarkan pantauan Tribun Jabar, warga setempat menyaksikan proses penutupan tersebut dan ada pula warga yang membantu petugas dari Dishub dan PT KAI.
Mario Gomez Minta Pemain Persib Bandung Bangkit dan Kalahkan Bali United https://t.co/maF0xMgJH4 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) October 28, 2018
Kepala Daop II Bandung, Saridal, mengatakan, terkait hal tersebut, karena pihaknya sudah memberikan pemahaman terhadap warga setempat dengan melakukan sosialisasi bersama Dinas Perhubungan Kota Cimahi.
"Ini kan demi keselamatan, pada tahun 2016 sudah saya tutup karena dalam waktu satu minggu ada korban jiwa empat orang," ujarnya disela penutupan perlintasan sebidang ilegal Cisangkan, Senin (29/10/2018).
Siti Maesaroh (40), warga Kelurahan Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi mengatakan, perlintasan sebidang itu biasanya menjadi akses utamanya untuk pergi berjualan.
• Kualitas Lingkungan Hidup Jabar Termasuk Peringkat Terbawah, RIdwan Kamil Upayakan Ini
"Tapi karena sudah aturan, saya mengikuti ikut saja, demi keselamatan juga," katanya.
Sebagai akses pengganti, alternatif terdekat ia akan menggunakan flyover Padasuka yang barus saja diresmikan pekan lalu.
Namun dengan penutupan ini, kata dia, gerobak yang biasa ia dorong bersama suaminya akan dititipkan di lokasi jualan karena jaraknya sedikit jauh.
"Memang menjadi jauh yaa, harus muter. Jadi gerobaknya harus dititip, nanti saya naik motor dengan membawa barang dagangan," kata Siti.
• Satu Jenazah Ditemukan di Lokasi Jatuhnya Lion Air JT-610, Proses Identifikasi Masih Dilakukan
