Cerita Eks Preman yang Lolos dari Petrus, Lihat Karung Ditembaki dan Dibuang ke Hutan

Desas-desus dalang di balik operasi ini yang tidak lain adalah pemerintah Soeharto ini pun merebak.

Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
tribunmanado.co.id
ilustrasi pistol 

Saat perjalanan ke Blora, ia mencegat apa saja kendaraan yang lewat. Kala itu, hari memang sudah malam.

Pikap pengangkut sayur pun berhenti. Ternyata di dalamnya ada beberapa orang bersenjata laras panjang dan karung-karung.

 Presiden Sukarno dan Presiden Soeharto Ternyata Juga Pernah Termakan Hoaks, Ini Ceritanya

Ketika Bathi hendak menduduki salah satu karung, seorang dalam pikap itu melarang.

"Jangan diduduki karung itu, Mas. Itu kepala manusia," ujar orang tersebut.

Usut punya usut, ternyata karung itu berisi para gali yang akan dieksekusi.

Menurut pengakuan Bathi, karung-karung itu diturunkan bergantian lalu ditembak dan digelundungkan ke hutan.

Diketahui, sepanjang jalan dari Rembang ke Blora memang melewati hutan jati.

"Setelah 10 kilometer dari Rembang, jegar-jeger, dua kilometer, jegar-jeger lagi. Seingat saya, ada tujuh orang yang dieksekusi," ujar Bathi.

Berhubung mobil yang ditumpanginya tak menuju Blora, Bathi pun turun di tengah jalan, dekat sebuah warung.

 Adanya Potensi Likuifaksi di Bandung, 10 Kecamatan ini Bisa Ambles

 Nasib Guru N yang Dilaporkan Doktrin Anti-Jokowi, Tak Kuat Ngajar, Badan Sakit, dan Pikiran Linglung

(Tribun Jabar/Indan Kurnia)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved