Cerita Setya Novanto yang Kini Mendekam di Lapas Sukamiskin, Senang Makan Nasi Goreng dan Mi Instan

TRIBUNJABAR.ID - Mendekam di Lapas Sukamiskin, Setya Novanto mengaku lebih memilih membeli nasi goreng untuk makan malam.

Selain membeli nasi goreng, Setya Novanto terkadang membuat mi instan untuk mengganjal perutnya.

Setya Novanto menjelaskan mengapa tak makan hidangan yang disediakan Lapas Sukamiskin.

Bagaimana kisah selengkapnya? Mari Kita simak.

Saat Najwa Shihab masuk, Setya Novanto sedang duduk dengan mengenakan baju berwarna navy dan celana panjang di selnya.

Jam tangan sudah melingkar di pergelangan tangan Setya Novanto.

• Ridwan Kamil Sebut Pendekatan Tim Sinkronisasi, Silih Asah, Silih Asih, dan Silih Asuh

• Kronologi Penangkapan Suami yang Tega Bunuh Istrinya di Cirebon, Pelaku Buang Pisau di Sawah

"Boleh masuk bapak? Lagi apa pak?" tanya Najwa selaku host.

"Biasa, baca Alquran. Pagi jam tiga bangun berdoa sampai Subuh, olahraga," papar Setya Novanto.

"Tetap ceria ya Pak Setnov, udah ikhlas ya?" kata Najwa Shihab selaku host.

"Ikhlas," tutur mantan Ketua Umum Golkar ini.

"Sudah lama enggak ketemu ya," timpal Setya Novanto.

"Saya menengokin Pak Setnov nih," ujar Najwa.

"Haduh," kata Setnov seraya senyum.

"Beberapa kali kan soalnya waktu itu masih di luar, mau ketemu Pak Setnov susah," Najwa.

Setelah saling menyapa, Najwa Shihab menanyakan pendapat Setnov terkait peristiwa Kalapas Sukamiskin yang tertangkap tangan oleh petugas KPK.

Setnov mengaku tak menyangka akan penangkapan tersebut.

Najwa Shihab juga menanyakan apa yang dimakan Setya Novanto saat malam.

Pria 62 tahun itu lantas mengambil sepiring nasi goreng di atas meja di dekatnya.

"Kalau malam ya kita begini nih mba, habis bagaimana kalau enggak beli," aku Setya Novanto sambil membuka bungkusan nasi goreng tersebut.

Setya Novanto terlihat hendak melahap nasi goreng tersebut, namun urung dilakukan.

Ia lantas menceritakan nasi goreng itu seharga Rp 20 ribu.

"Beli di bawah saja," ucap Setya Novanto.

"Nasi goreng ini enak. Ini Rp 20 ribu," tambahnya.

Masih memegang sepiring nasi goreng, Setya Novanto mengatakan terkadang dirinya juga membuat mi instan.

"Kadang-kadang bikin supermie, susah juga," jelasnya.

Najwa Shihab lantas menanyakan soal hidangan yang disediakan pihak Lapas Sukamiskin.

Setya Novanto mengatakan memilih tak makan hidangan tersebut.

Ia mengaku tengah menjaga pola makannya.

"Ada sih dari lapas, tapi kan saya jaga betul makan," ucap Setya Novanto.

"Kalau makan saya batasi, saya engga makan banyak," tambah dia.

Pernyataan Setya Novanto tersebut terlihat bertentangan dengan ucapannya sebelumnya.

"Yang penting terisilah," ujar Setya Novanto.

"Kalau saya suka laper, suka biskuit," tambah dia.