Gubernur Jabar Canangkan Gerakan Tanam Padi

Gubernur mengatakan, bahwa lahan tani di Jabar terbagi dua wilayah, yakni Utara dan. . .

Editor: Fauzie Pradita Abbas
ISTIMEWA
Dalam rangka percepatan pengolahan lahan dan tanam, demi mendukung swasembada pangan, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher), canangkan Gerakan Tanam Padi Mt. 2018 Tingkat Provinsi Jawa Barat, yang dimulai di Poktan Sumber Rejeki II, Desa Ciparay, Kec. Ciparay Kab. Bandung, Senin (14/05/2018). 

Tak sampai disitu, bantuan berupa Rice Mailing Unit (RMU) sebanyak dua unit juga diberikan kepada Keltan Paguyuban Bumi Mandiri Pabuaran Subang. Serta Traktor kepada keltan di Kabupaten Garut, Brigade Alsin Provinsi, dan Kabupaten Kuningan.

Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Barat, Hendy Jatnika mengatakan, lahan baku sawah menurut data 2016 dan 2017 ada 926 ribu hektar. Areal tersebut bisa dilakukan penanaman dan panen sampai dua juta hektar, karena ada lahan yang dua kali panen.

Dari ramalan Pusdatin Kementerian Pertanian yang bekerja sama dengan BPS, kata Hendy Jatnika, produksi gabah kering giling sebesar 12,5 juta ton. Sebanyak 65 persen di antaranya merupakan produksi beras.

Maka berdasarkan angka tersebut, berarti angka produksi beras di Jawa Barat pada 2017 ditaksir sekira 8 juta ton. Selain setiap tahunnya, Jawa Barat memiliki sur plus sebesar tiga juta ton.

Adapun kata dia, kegiatan Gerakan Tanam Padi yang digelarnya, ditujukan untuk percepatan tanam padi mt. 2018 periode bulan April- September di Jawa Barat.

"Ini juga dilakukan guna meningkatkan koordinasi dengan seluruh pemangku di bidang pertanian dalam upaya peningkatan produksi pada," kata Hendy. (Humas Jabar)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved