Berdayakan Seniman Lokal Sunda, Tb Hasanuddin Dorong Hotel Gelar Pertunjukkan Kebudayaan
Menurut TB, para seniman sunda tersebut harus dilibatkan dengan adanya hotel-hotel di Jawa Barat khususnya di Kota Cimahi.
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Yudha Maulana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Untuk mengembangkan kebudayaan sunda di Jawa Barat, khususnya di Kota Cimahi, Calon Gubernur Jawa Barat, TB Hasanudin menginginkan setiap hotel mengadakan kesenian sunda.
Menurut TB, setiap hotel bisa bekerjasama dengan pelaku seniman sunda untuk mengembangkan kebudayaan sunda, seperti mengadakan degung dan kecapi suling.
Baca: Bom di Surabaya, Fadli Zon Sindir Pemimpin Negara, Netter: Anda Harusnya Percepat UU Terorisme
"Tidak usah yang mahal-mahal, itu bisa dikombinasikan dan di hotel-hotel itu saya punya cita-cita setiap malam itu ada degung dan kecapi suling. Itu lumayan, mereka (seniman) bisa giliran," ujar TB Hasanudin saat ditemui di Kabuyutan Cipageran, Kota Cimahi, Minggu (13/5/2018).
Menurut TB, para seniman sunda tersebut harus dilibatkan dengan adanya hotel-hotel di Jawa Barat khususnya di Kota Cimahi.
"Pemain kacapi, pemain suling lumayan bisa dapat Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu ketika satu malam di hotel," katanya.
Baca: Ridwan Kamil Ucapkan Belasungkawa kepada Korban Bom Bunuh Diri di Surabaya
Menurutnya, ketika hotel menyisihkan penghasilannya Rp 50 ribu hingga Rp 100 ribu untuk seniman bisa dipastikan tidak akan rugi.
Tetapi, kata TB Hasanudin, tentunya harus dengan aturan-aturan yang berlaku dan harus ada niat baik dari kepala daerah.
"Saya akan manfaatkan itu, karena negara ini dibentuk atas dasar partisifasi publik dan masyarakat dan undang-undangnya ada," kata TB Hasunudin.
Ia mengatakan, untuk saat ini ada anggaran dari APBN untuk mengembangkan desa adat, sehingga bisa digunakan untuk memfasilitasi para seniman.
Pemain Persipura Jayapura Sebut Dua Gol Persib Bandung Karena Kesalahan Sendiri https://t.co/zMzXH7J3GV pic.twitter.com/HsuEOQb1cb
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 13, 2018