Pilgub Jabar
Tinjau TPA Legok Nangka, Tb Hasanuddin Singgung TPA Sarimukti yang Harus Bertahan 3 Tahun ke Depan
Sebagai calon gubernur Jabar, kata Tb Hasanuddin, ia perlu memahami upaya yang dilakukan pemerintah saat ini,
Penulis: Ferry Fadhlurrahman | Editor: Ichsan
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferry Fadhlurrahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Setelah mengunjungi TPA Ciledug, Kabupaten Cirebon yang dinilai sudah mencemari lingkungan dan darurat sampah, calon gubernur Jabar nomor urut 2, Tb Hasanuddin kali ini mengunjungi TPA Legok Nangka di Kecamatan Nagreg, Kabupaten Bandung.
Dari rilis yang diterima Tribun, kunjungan Tb Hasanuddin ke TPA Legok Nangka merupakan bentuk kepedulian terhadap berbagai permasalahan lingkungan di Jawa Barat yang membutuhkan penanganan segera.
Baca: Dipancing Pakai Rokok, Satpol PP Jabar dan Cimahi Amankan 20 Gelandangan dan 10 Orang Gila
"Kunjungan saya kali ini ingin melihat sejauh mana pembangunan TPA Legok Nangka. Ternyata paling cepat, konstruksi sampai operasinya bisa berjalan dengan baik, minimal butuh waktu 3 tahun yakni 2021," ujar Tb Hasanuddin di TPA Legok Nangka, Selasa (8/5/2018).
Sebagai calon gubernur Jabar, kata Tb Hasanuddin, ia perlu memahami upaya yang dilakukan pemerintah saat ini, untuk menyelesaikan permasalahan sampah, salah satunya TPA Legok Nangka.
Masya Allah! Momen Saat Jasad Bocah Hafiz Quran Pegang Tangan Ayahnya Saat Mau Dikuburkan https://t.co/0osovcFOBV via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 8, 2018
Seperti diketahui, TPPAS Legok Nangka merupakan TPPAS Regional yang diperuntukkan untuk menampung sampah dari Bandung Raya yaitu Kota Bandung, Kota Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Garut, serta Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Rencananya, TPPAS tersebut akan menerapkan pengolahan sampah dengan menghasilkan energi, seperti waste to energy menjadi listrik atau menjadi PLTSa dengan bimbingan LKPP.
Namun dilihat dari kondisi, kata Tb Hasanuddin, TPA tersebut belum siap difungsikan dengan baik.
Anggota TNI Dikeroyok Ormas, Danrem 062: Ormas yang Melakukan Kekerasan Harus Ditertibkan https://t.co/ZhFe3Byur9 via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) May 8, 2018
Di sisi lain, TPA Sarimukti yang selama ini digunakan sudah mengalami kapasitas berlebih untuk menampung sampah. Sehingga, mantan anggota Komisi I DPR RI itu, akan memaksimalkan fungsi TPA Sarimukti selama 3 tahun ke depan.
"Ini harus dipikirkan bagaimana membuat TPA Sarimukti bertahan hingga 3 tahun ke depan. Karena TPAS Legok Nangka 2 tahun ke depan belum beroperasi," ujar Tb Hasanuddin.
TPPAS Legok Nangka ini, direncanakan dapat mengolah minimal 1.500 ton sampah setiap harinya dan mampu menghasilkan listrik yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.
