5 Fakta Pelecehan Pasien oleh Oknum Perawat di National Hospital Surabaya, Suami Korban Tak Terima
Berikut TribunJabar.co.id himpun 5 fakta kasus pelecehan pasien oleh oknum perawat di National Hospital Surabaya.
Penulis: Indan Kurnia Efendi | Editor: Indan Kurnia Efendi
4. Kronologi
Menurut penjelasan YW, istrinya berada di National Hospital untuk menjalani opersi kandungan.
Peristiwa pelecehan itu terjadi saat W dipindahkan dari ruang operasi ke ruang pemulihan.
"Kejadian tanggal 23, istri saya sedang sakit kandungan katanya ada infeksi dan harus dioperasidan periksa rutin. Di ruang operasi ada bius, istri saya tidak sadar," kata YW, mengutip dari Surya.
Meski Sudah Cerai, Begini Momen Harmonis Prabowo dan Titiek Demi Sang Anak Didit Hediprasetyo https://t.co/olYJY3AFUW @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 25, 2018
YW menambahkan, saat istrinya dirawat di ruang pemulihan, ada pria perawat mendatangi korban lalu melakukan tindak pelecehan sekitar pukul 11.30 - 12.00 WIB.
Menurut YW, pelaku meraba payudara istrinya sampai tiga kali.
Sebelum meraba lebih dulu tanya-tanya alamat asal.
5. Kondisi Korban
Buntut dari tindakan pelecehan yang dilakukan J, kini W mengalami gangguan psikis berat.
"Istri saya sampai stes berat, kalau diajak bicara masih tak konsentrasi," ujar YW.
Baca: Tak Lolos Audisi Indonesian Idol, Kini Gabe Si Ganteng Bener Malah Ketiban Durian Runtuh
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/pelecehan-seksual-di-national-hospital-surabaya_20180125_164622.jpg)