Detik-Detik Mengerikan Tewasnya Fernando Wowor, Pengawal Prabowo yang Tertembak Anggota Brimob

kejadian tersebut terjadi karena adanya perebutan senjata antara anggotanya dengan pria yang berstatus mahasiswa tersebut.

Editor: Widia Lestari
Tribun Medan
Pengawal Prabowo 

Namun karena butuh penanganan yang lebih baik selanjutnya di rujuk ke RS Polri Kramat Jati.

Baca: Hindari Jalan Diponegoro! Bakal Ada Demonstrasi Pengendara Transportasi Online di Gedung Sate

Dilihat dari akun Facebooknya, Fernando Wowor adalah kader Partai Gerindra.

Ia kerap memposting foto-fotonya tengah mengawal Prabowo Subianto.

Fernando juga sering membagikan hobinya naik gunung dan bela diri Muaythai.

Ia juga kerap bermain sepak bola bersama rekan-rekannya.

Kepergian pria bertubuh tinggi besar dan putih itu menyisakan luka bagi orang-orang terdekatnya.

"RIP Fernando Wowor,,,leting tenor drum angkatan 1 CANKA GARUDA YAKSA 2011,,, Trakir da main bola sama" GARUSA YAKSA CUP SENTUL,,," tulis rekannya sambil melingkari wajah Fernando.

Sebelumnya, mahasiswa berinisial FA berusia 29 tahun itu terlibat keributan dengan anggota Brimob Kelapa Dua tersebut di depan sebuah Tempat Hiburan Malam (THM) di Jalan Sukasari, Bogor Timur, Kota Bogor.

 

"Dari surat-surat juga sudah kita cek lengkap, kemudian kejadiannya di tempat parkir," tandasnya.

Sebelum insiden berdarah, keduanya sempat adu mulut.

Keduanya diduga saling tidak mau mengalah saat berpapasan di tempat parkir sebuah klub malam.

Saat adu mulut, Briptu R lantas mengeluarkan senjata api miliknya.

FA lantas menyambut dan akhirnya terjadi perebutan senjata.

"Tidak lama kemudian terdengar suara letusan yang mengenai dada FA," tuturnya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved