Tak Ada Pagar Pembatas Jalan, Ini yang Membuat Gran Max Terjun Bebas di Parongpong

Namun karena tidak bisa menahan laju kendaraan di tikungan ditambah tidak ada pagar baja jadinya terjun ke bawah

Penulis: Mumu Mujahidin | Editor: Ichsan
Tribunjabar/Mumu Mujahidin
Di sisi kiri (arah Cimahi) Jalan Parongpong-Cimahi (Cihanjuang), di bekas lokasi galian di Kampung Panangteung RT 02/09 Desa Cihanjuang Rahayu, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (28/12/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mumu Mujahidin

TRIBUNJABAR.CO.ID, PARONGPONG - Tidak adanya pagar pembatas jalan (guardrail) menyebabkan mobil boks yang dikendarai Iwan Hermawan (32) meluncur bebas dari atas tebing setinggi 4 meter. Beruntung dalam kecelakaan tunggal tersebut Iwan hanya mengalami luka ringan.

Kecelakaan tunggal yang terjadi di Kampung Panangteung RT 02/09 Desa Cihanjuang Rahayu, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (28/12/2017) sekitar pukul 12.30 itu melibatkan mobil boks Daihatsu Gran Max bernomor polisi B 9487 PCH.

Baca: Ini Lima Hotel di Bandung yang Memiliki Konsep Menarik di Malam Tahun Baru

"Iya salah satu penyebabnya juga tidak adanya guardrail yang bisa menahan laju mobil. Sopir hanya menjalankan seperti biasa normal. Namun karena tidak bisa menahan laju kendaraan di tikungan ditambah tidak ada pagar baja jadinya terjun ke bawah," tutur Kanitlaka Polres Cimahi Ipda Erin Herinduansyah di lokasi tadi sore.


Oleh sebab itu pihaknya mengaku sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Barat untuk segera memasang atau membangun guardrail di lokasi tersebut, demi mencegah terjadinya kecelakaan serupa.

Pihak Unit Lakalantas Polres Cimahi tampak berhasil mengevakuasi sebuah mobil box yang terjun di Kampung Padangteung RT 02/09 Desa Cihanjuang Rahayu, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (28/12) sekitar pukul 12.30 tadi siang.
Pihak Unit Lakalantas Polres Cimahi tampak berhasil mengevakuasi sebuah mobil boks yang terjun di Kampung Padangteung RT 02/09 Desa Cihanjuang Rahayu, Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (28/12) sekitar pukul 12.30 tadi siang. (Tribun Jabar/Mumu Mujahidin)

"Sepanjang jalan Parongpong-Cimahi (Cihanjuang) ada sekitar tiga titik yang rawan kecelakaan karena tidak adanya savety atau pagar pengaman pelindung kiri (dari arah Cimahi). Apalagi di titik bekas galian ada yang cukup panjang tapi tidak ada guardrailnya," ujarnya.


Unit Lakalantas dan Satlantas Polres Cimahi mengimbau kepada pengguna jalan baik warga lokal maupun wisatawan untuk berhati-hati jika melintas di jalan Parongpong-Cimahi tersebut. Selain rawan terjadi kecelakaan karena banyak tikungan dan tanjakan yang cukup tajam, di lokasi tersebut juga kurang adanya pengaman seperti guardrail.

"Ada kaca tapi tidak cukup, selain itu kurang adanya rambu-rambu peringatan seperti berhati-hati rawam kecelakaan dan lain-lain," ujarnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved