Gempa di Selatan Jawa
Kecamatan Pamarican Paling Parah Terdampak Gempa, Satu Tewas Tertimbun
“Keduanya sudah masuk ruang perawatan. Yang tinggal di IGD hanya seorang lagi atas nama Pak Ajat,” ujar petugas jaga IGD RSU Ciamis.
Penulis: Andri M Dani | Editor: Ravianto
andri m dani/tribun jabar
Rata dengan tanah – Rumah yang dihuni Hj Dedeh Lutfi (60) sekeluarga di Dusun Desa Rt 04 Rw 02 Desa Gunungsari Kecamatan Sadananya Ciamis rata dengan tanah diguncang gempa 6,9 SR Jumat (15/12) tengah malam. Tiga korban tertimbun puing runtuhan rumah, seorang meninggal dunia. Korban meninggal adalahHj Dedeh (TRIBUNJABAR/ANDRI M DANI)
Di Kecamatan Pamarican, Desa Sukahurip memang desa paling parah dilanda gempa. Setidaknya sebanyak 161 rumah rusak menyebar di tiga dusun yakni Dusun Ciparakan, Dusun Sambong Jaya dan Dusun Kertajaya.
Menurut Kades Sukahirup Turiman S.Ag Diantaranya 43 rumah rusak parah tak bisa dihuni lagi, sebanyak 200 jiwa terpaksa mengungsi.
Satu masjid dan dua musola rusak. Pihak BPBD Ciamis telah membuat dapur umum dan tenda pengungsian di halaman Masjid Al Hidayah berikut dua bak turen penampungan disediakan oleh PDAM Tirta Galuh Ciamis berikut satu tangki mobil berisi air bersih. Juga ada petugas kesehatan yang siaga.(*)
Berita Terkait