Inilah 4 Tempat yang Konon Memiliki Kaitan dengan Raja Pajajaran Prabu Siliwangi
Setiap tempat pasti memiliki kisahnya tersendiri, termasuk juga mitos di dalamnya. Seperti halnya kisah mengenai Raja Pajajaran Prabu Siliwangi di ...
Penulis: Wanti Puspa Gustiningsih | Editor: Futhuriyyah Rufaidah Mahendra
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Wanti Puspa
TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Setiap tempat pasti memiliki kisahnya tersendiri, termasuk juga mitos di dalamnya.
Seperti halnya kisah mengenai Raja Pajajaran Prabu Siliwangi yang ada di Pegunungan Malabar dan tempat-tempat di sekitarnya.
Konon orang Sunda akan menghargai rajanya, yaitu Prabu Siliwangi.
Menurut Deni Sofyan selaku Pecinta Lingkungan Hidup Persaudaraan Gunung Puntang Indonesia (PLH PGPI) kepada Tribun Jabar, Senin (26/6/2017), setiap daerah pasti mempunyai cerita yang bersangkutan dengan Prabu Siliwangi.
"Alkisah sumbernya tidak dapat dipercaya, namun (cerita itu diceritakan) dari tokoh-tokoh masyarakat seperti kepala desa dulu. Saya tahunya dari kepala desa dan tokoh masyarakat dulu," ujar Abah Onil panggilan akrab Deni Sofyan.
Berikut empat tempat yang memiliki mitos berkaitan dengan Prabu Siliwangi.
1. Gunung Malabar
Gunung Malabar merupakan gunung yang ada dalam satu Komplek Pegunungan Malabar.
Pegunungan Malabar terdiri dari empat gunung yaitu Gunung Malabar, Gunung Puntang, Gunung Haruman, dan Gunung Puncak Besar.
Nama Malabar itu berasal dari kata "babar" dalam Bahasa Sunda yang artinya lahir.
Konon, Raja Pajajaran Prabu Siliwangi lahir di Gunung Malabar.
Saat ini, untuk mendaki ke puncak Gunung Malabar pengunjung dapat memotong jalan melalui Gunung Haruman.
Dalam Bahasa Sunda "curug" artinya adalah air terjun.
Air terjun ini berasal dari Gunung Malabar.
Konon dahulu kala, Curug Siliwangi merupakan tempat mandi Prabu Siliwangi.
Satu penghargaan dari orang Sunda kepada rajanya adalah pemberian nama belakang Prabu Siliwangi pada Curug Siliwangi ini.
Sungai Cigeureuh ini dulunya di peta milik orang Belanda disebut Sungai Cigeuleukh.
Nama sungai ini diambil dari kata "geuleuh" dalam Bahasa Sunda yang artinya jijik.
Konon, Sungai Cigeureuh ini merupakan tempat Prabu Siliwangi dimandikan ketika baru lahir.
"Bayi itu kan geuleuh, bekas darah bekas apa ya mandinya di sini," ujar Abah Onil.
Berasal dari Bahasa Sunda "puntang" artinya pegangan.
Konon dahulu Gunung Puntang merupakan tempat pegangannya Prabu Siliwangi.
Wana Wisata Gunung Puntang berada di Kampung Campakamulya, Kabupaten Bandung.
Jarak tempuh dari titik nol kilometer Kota Bandung adalah 37 kilometer atau sekira tiga jam perjalanan.
5. Gunung Haruman
Nama Haruman ini konon sesuai keinginan Prabu Siliwangi.
"Keinginan Prabu Siliwangi namanya harum sampai saat ini," tutup Abah Onil.
Hingga saat ini jika ada ritual supranatural di Gunung Puntang maka permohonan izinnya langsung kepada Prabu Siliwangi.
Namun hal itu tidak dianjurkan untuk dilakukan.