Pengamanan Natal dan Tahun Baru

Amankan Natal dan Tahun Baru, Polres Cimahi Kerahkan Ratusan Personel di 66 Titik

Dikatakanya pengamanan difokuskan pada titik-titik rawan pengamanan di wilayah Cimahi dan Bandung Barat.

Editor: Dedy Herdiana
Mumu Mujaahidin
Kapolres Cimahi AKBP Ade Ary Syam Indradi didampingi Wakil Bupati Bandung Barat Yayat T Soemitra dan Asisten Pemerintahan Kota Cimahi Pipit melaksanakan Pemeriksaan pasukan operasi lilin lodaya 2016-2017 pada Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2016/2017 di lapangan parkir Bale Pare, Kota Baru Parahyangan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (22/12/2016). 

Laporan Mumu Mujahidin

PADALARANG, TRIBUNJABAR.CO.ID - Polres Cimahi melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Lodaya 2016/2017 di lapangan parkir Bale Pare, Kota Baru Parahyangan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Kamis (22/12/2016).

Dalam apel gelar pasukan tersebut Kapolres Cimahi AKBP Ade Ary Syam Indradi menghimbau semua anggota dan masyarakat fokus terhadap isu-isu gangguan kamtibmas seperti gangguan teroris dan intoleransi hingga tingkat RT/RW.

"Kami persempit ruang gerak para pelaku kejahatan itu, baik pelaku kejahatan konvensional maupun kejahatan berkadar ancaman tinggi seperti teroris dan potensi intoleransi," ujar Kapolres Cimahi.

Dikatakanya pengamanan difokuskan pada titik-titik rawan pengamanan di wilayah Cimahi dan Bandung Barat. Terdapat 66 titik pengamanan di antaranya 33 gereja dan 28 tempat ibadah.

"Kami amankan setiap kegiatan di jam-jam tertentu lengkap TNI dan Polri dll. Jika ada yang membuat onar atau membuat masyarakat takut kami harus melakukan penegakan hukum secara proporsional dan profesional," tutur dia.

Dalam operasi lilin lodaya 2016/2017 ini Polres Cimahi menurunkan 900 anggota Polri, dibantu oleh 50 anggota TNI, serta sekitar 300 anggota dari Pemda dan unsur ormas lainnya.

"Kami juga menyiagakan 9 orang tim taktis atau tim reaksi cepat yang siap melakukan respon yang cepat terhadap gangguan-gangguan keamanan ataupun masyarakat yang melakukan tindakan pidana kejahatan," katanya.

Pihak kepolilisian baru akan melaksanakan  sterilisasi gereja dari bom oleh anggota jihandak dan gegana. (aa)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved