Gerakan Fajar Nusantara
23 Orang Eks Anggota Gafatar Asal Purwakarta Tapi Dinsos Masih Menunggu Petunjuk untuk Berbuat
Setelah dicek, data formalnya memang warga Purwakarta, tapi...
Penulis: Mega Nugraha | Editor: Kisdiantoro
PURWAKARTA,TRIBUNJABAR.CO.ID - Dinas Sosial (Dinsos) Purwakarta membenarkan terdapat 23 warga Purwakarta yang pernah menjadi anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar), dan dipulangkan dari Kalimantan.
Dinsos sendiri baru mengetahui mereka pada 31 Januari 2016. Awal pekan ini, Dinsos telah menyambangi ke-23 orang itu di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur.
"Setelah dicek, data formalnya memang warga Purwakarta. Tapi, setelah dicek, dua kepala keluarga (KK) (beranggotakan) sebanyak 11 orang sudah pindah ke Subang dan satu KK lagi sudah pindah ke Singkawang, Kalimantan Barat," ujar Kepala Bidang Sosial pada Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Purwakarta, Yana di kantornya, Rabu (3/2).
Pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Purwakarta terkait identitas kependudukan ke-23 orang ini.
"Hasilnya ya seperti itu, Disdukcapil sudah pernah mengeluarkan surat keterangan pindah atas dua KK tadi. Dan sisanya tidak terdata," ujar Yana.
Selanjutnya, kata dia, pemerintah belum bisa bersikap banyak terkait 23 orang itu. Meskipun, dalam data pemerintah pusat, ke-23 orang itu berdomisili di Purwakarta.
"Soal nanti mereka bagaimana, kami tunggu sikap dari Bupati Purwakarta dan keputusan lanjut dari pemerintah pusat," ujarnya. (men)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/ratusan-anggota-eks-gafatar-asal-jawa-barat_20160126_231117.jpg)