Bencana Kekeringan
Di Tengah Kemarau, Pasokan Air di PDAM Purwakarta Masih Aman
SEJUMLAH daerah di Purwakarta belum terlayani PDAM.
Penulis: Mega Nugraha | Editor: Dicky Fadiar Djuhud
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha
PURWAKARTA,TRIBUNJABAR.CO.ID --- Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Purwakarta menargetkan seluruh warga di Purwakarta terlayani air bersih dari pada 2018.
Sehingga,derita warga karena kekeringan bisa ditekan.
"Target 2018 harus bisa terlayani karena saat ini sedang proses bantuan dari pemerintah pusat senilai Rp 135 miliar, berikut penyertaan modal dari APBD Purwakarta secara bertahap hingga 2019. Raperdanya sekarang sedang dibahas," kata Kepala Badan Pengawas PDAM Purwakarta, Lalam Martakusuma di Purwakarta Jumat (7/8).
Saat ini, sejumlah daerah di Purwakarta belum terlayani PDAM mencakup Kecamatan Bungursari, Campaka, Cibatu, Tegalwaru, dan Maniis.
"Sebagian daerah di sekitar Bendungan Ir H Juanda di Kecamatan Jatiluhur, Plered, Darangdan, Bojong dan Pondok Salam," ujarnya.
Sementara itu, pasokan air di PDAM Purwakarta dipastikan masih aman di tengah musim kemarau saat ini, paling tidak hingga akhir tahun.
"Pasokan air buat konsumen masih normal sampai November. Tapi jika tidak turun hujan, pasokan air untuk konsumen akan sedikit tersendat," ujar
Meski begitu, pihaknya memprediksi menjelang air tahun ancaman kesulitan air bagi konsumen PDAM tidak akan terjadi.
"Ya jangan sampai, kami masih memiliki cadangan untuk melayani pelanggan," katanya.(*)
//[VIDEO]: INILAH AKSI ZULHAM ZAMRUN SAAT PERTAMA KALI GUNAKAN JERSEY BERSAHAJA PERSIB BANDUNG---->http://bit.ly/1M49XF0PEMAIN asal Ternate, Zulham M Zamrun mengenakan kaos bernomor punggung 10.
Posted by Tribun Jabar Online on Tuesday, August 4, 2015
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/warga-mengantre-air-yang-dikirim-pdam-purwakarta_20150628_123337.jpg)