SBMPTN 2018

Serba-serbi SBMPTN 2018: Pakai Sistem Baru, Ada Pengelompokan Soal Sulit dan Mudah

Namun, ada yang perlu diperhatikan mengingat SBMPTN tahun ini memiliki sistem penilaian berbeda dari tahun sebelumnya.

Editor: Ravianto
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
SBMPTN 2013 - Sejumlah peserta mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2013 hari pertama di Aula Kampus Universitas Sangga Buana, Jalan PHH Mustopa, Kota Bandung, Selasa (18/6) pagi. SBMPTN 2013 hari pertama di Panitia Lokal (Panlok) Bandung diikuti 37.682 peserta yang tersebar di sekitar 2.000 ruang kelas sejumlah perguruan tinggi, SMA, SMP dan SD di Kota Bandung. 

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Pengumuman Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi (SNMPTN) 2018 sudah dikeluarkan pemerintah Selasa (17/8/2018) lalu.

Bagi yang belum lulus tidak perlu risau, karena masih ada alternatif lain untuk masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN), yaitu melalui Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN).

Namun, ada yang perlu diperhatikan mengingat SBMPTN tahun ini memiliki sistem penilaian berbeda dari tahun sebelumnya.

Sistem lama SBMPTN menggunakan penilaian skor empat bila benar, minus satu kalau salah, dan yang tidak mengerjakan akan mendapat nilai nol.

Pada sistem penilaian SBMPTN terbaru ini peserta yang mengerjakan benar akan mendapatkan skor 1, dan bila salah atau tidak mengerjakan akan mendapatkan skor nol.

Baca: Persipura Jayapura Perlu Diwaspadai tapi Tak Perlu Ditakuti

Baca: Murid SD Ini Dikenal Pendiam, Ternyata Hasil dari Imajinasinya Bisa Bikin Gurunya Takjub

Tahap penilaian SBMPTN yang baru pun disederhanakan dari tiga tahap menjadi dua tahap.

Tahap pertama seluruh jawaban peserta akan diproses.

Adapun tahapan kedua menggunakan teori 'response butir'.

Teori response butir digunakan untuk menganalisis karakteristik setiap soal.

Soal dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu mudah, sedang, dan sulit.

Karakteristik soal yang didapatkan pada tahap kedua kemudian digunakan untuk menghitung skor peserta.

Setiap peserta dapat menjawab soal dengan sama benar, akan tetapi pada akhirnya belum tentu memiliki hasil skor sama, sebab hal itu tergantung jenis soal yang dikerjakan.

Namun, pada akhirnya, melalui pesan singkatnya Budi menyampaikan kepada peserta SBMPTN untuk tidak khawatir mengenai perubahan sistem penilaian tersebut.(*)


Penulis : Yohanes Enggar Harususilo

(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ingat, Penilaian SBMPTN 2018 Memakai Sistem Baru!")

Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved