Korban Bencana Banjir Bandang di Jatihandap Berharap Pemerintah Bantu Perbaiki Rumah yang Rusak

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ery Chandra

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sejumlah warga korban bencana banjir bandang yang melanda kawasan Jatihandap, Kota Bandung pada Selasa (20/3/2018), berharap pemerintah segera memberi bantuan perbaikan rumah yang rusak.

Ketua RT 06/03, Kelurahan Jatihandap, Kecamatan Mandalajati, Kota Bandung, Utom Sopandi, mengatakan sekitar 18 rumah di wilayahnya yang mengalami kerusakan parah akibat terjangan banjir bandang tersebut.

"Rumah warga ada yang jebol, tolonglah segera bantuan fisik membangun lagi biar warga tenang. Bahkan kalau sekarang cari minum saja sudah susah," ujar Utom, di kediamannya, di RT 06/03, Kelurahan Jatihandap, Kecamatan Mandalajati, Kota Bandung, Kamis (22/3/2018), sore.

Utom menuturkan dari pihak pemerintah yang terkait belum ada yang memberikan bantuan dalam bentuk apapun.

Lebih lanjut, ia menyampaikan mestinya harus tanggap darurat misalnya dari instansi atau lembaga lainnya untuk segera datang ke wilayah tersebut untuk menjenguk apa yang dibutuhkan oleh warga.

"Masih banyak yang dibutuhkan warga sini. Setahu saya dari pemerintah belum ada yang datang ke sini," ujar dia.

Ia mengatakan, banjir kiriman di daerah Jatihandap sekarang ini merupakan yang paling parah dibandingkan dengan tahun 1971, 1982, hingga 1993.

"Padahal sekarang sungai sudah diperbesar oleh pemerintah tapi karena pembangunan di kawasan utara beginilah dampaknya yang terjadi," katanya. (*)