400 Ekor Kambing Mati Terendam, Setelah Sungai Cisanggarung Cirebon Meluap, Warga Pun Berduka

Menurut data yang dihimpun oleh Tribun Jabar dari Kepala Puskesmas Ciledug, Muhamad Sayid, ada 400 ekor kambing yang mati

Penulis: Siti Masithoh | Editor: Ichsan
tribunjabar/siti masithoh
Kambing yang selamat di Desa Ciledug Wetan, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Siti Masithoh

TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Meluapnya Sungai Cisanggarung menyebabkan banjir di beberapa desa, termasuk di Desa Ciledug Wetan, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon.

Akibat meluapnya sungai tersebut, sejumlah barang-barang milik warga tidak ada yang terselamatkan.

Warga Desa Ciledug Wetan yang kebanyakan berprofesi sebagai peternak kambing pun mengalami kerugian.

Baca: Setelah Sempat Lolos, Kali Ini Ratu Bong Itu Tak Berkutik Saat Disergap Polisi

Banjir tersebut membuat warga tidak dapat menyelamatkan kambingnya.

Setiap satu orangnya, ada yang memiliki kambing sampai 15 ekor.


Menurut data yang dihimpun oleh Tribun Jabar dari Kepala Puskesmas Ciledug, Muhamad Sayid, ada 400 ekor kambing yang mati di Desa Ciledug Wetan.

"Saya keluar rumah air sudah tinggi, tidak sempat menyelamatkan kambing yang berjumlah 13 ekor," ujar Edi (77), warga Ciledug Wetan saat ditemui di Alun-alun Ciledug, Senin (26/2/2018).

Akibat kambing yang mati tersebut, Edi mengalami kerugian lebih dari Rp 10 juta.


Begitu pula yang dialami oleh Wiwi (40), kambing miliknya mati sebanyak 10 ekor.

Akibatnya, kini keduanya mengalami kebingungan karena telah kehilangan pekerjaannya yaitu beternak.

"Sudah selamat nyawa saja sudah bersyukur," kata Edi kepada Tribun Jabar.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved