Meme Poster Pacar Ditinggalkan Kereta Demul-Demiz Menyebar di Facebook
"Kami mau buat film, judulnya Pacar Ketinggalan Kereta," ujar Demiz di Kantor DPD Golkar, Senin (6/11/2017)
Penulis: Mega Nugraha | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha
TRIBUNJABAR.CO.ID, PURWAKARTA - Kalimat pacar ditingalkan kereta menyeruak pascapertemuan Ketua DPD I Partai Golkar Jabar Dedi Mulyadi (Demul) dengan Wakil Gubernur Jabar Deddy Mizwar (Demiz) di Kantor DPD I Partai Golkar Jabar di Bandung, Senin (6/11/2017).
Kalimat itu menyinggung ihwal Dedi yang tidak diusung Partai Golkar karena DPP Partai Golkar malah mendukung Ridwan Kamil dalam pencalonan Pilgub Jabar 2018. Dedi diibaratkan ketinggalan dan ditinggalkan kereta. Dedi dan Deddy pun akan membahas film dengan judul pacar ditinggal kereta.
Baca: Asep Pun Panik, Untuk Pertama Kali Rumahnya di Rancakalong Sumedang Diterjang Banjir
"Kami mau buat film, judulnya Pacar Ketinggalan Kereta," ujar Demiz di Kantor DPD Golkar, Senin (6/11/2017) saat ditanya maksud kedatangannya ke markas partai berlambang beringin itu.
Kalimat pacar ditinggal kereta ditindaklanjuti netizen dengan membuat meme poster film berjudul Pacar Ditinggal Kereta dengan menampilkan Dedi Mulyadi yang membelakangi Deddy Mizwar.
Guru Ungkap Kelakuan Kahiyang Saat Sekolah, Ternyata Jokowi Pernah Lakukan Hal ini Untuk Putrinya https://t.co/QuOynoHtvb via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 7, 2017
Akun fans Page Sampurasun Kabayan mengunggah poster tersebut dengan disertai penjelasan. Berikut Link fanspagenya
https://m.facebook.com/story.php?story_fbid=496211050748563&id=350892921947044
"Mereka berdua budayawan. Komunikasi yang mereka sajikan untuk masyarakat Jawa Barat pun adalah komunikasi khas budayawan.
Alih-alih menyindir sambil nyolot khas emak-emak. Mereka lebih memilih untuk santai dan bicara tentang judul film "Pacar Ditinggalkan Kereta".
VIDEO-Heboh! Sopir Taksi Ini Menangis Histeris Saat Mobilnya Hendak Diderek Petugas https://t.co/XaSRGLK58T via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 7, 2017
Pacaran memang tidak dianjurkan. Apalagi pacaran gak nikah-nikah. Pun begitu juga dengan 'Perjodohan Paksa' tanpa musyawarah dengan seluruh anggota keluarga
Jika itu terjadi, alih-alih menjadi keluarga sakinah mawaddah wa rohmah, justru malah akan melahirkan rumah tangga bagai mereka"
Pantauan Tribun hingga berita ini diturunkan, postingan tersebut sudah di like sebanyak 292 dan dibagikan sebanyak 50 kali sejak diunggah pertama pada pukul 19.00. Postingan tersebut juga menuai banyak komentar.