Belasan Remaja Ketahuan Polisi saat Sedang Pesta Miras, Sempat Coba Lari tapi Tetap Tertangkap

Saat diamankan, beberapa orang orang yang saat itu minum miras sempat lari, tapi berhasil diamankan, kemudian didata,

Penulis: Jaenal Abidin | Editor: Seli Andina Miranti
Istimewa/ dokumen Humas Polres Tasikmalaya Kota
KETAHUAN PESTA MIRAS - Petugas gabungan TNI Polri dan Satpol PP Kota Tasikmalaya ketika melakukan razia rutin dan mengamankan belasan remaja tengah pesta miras di Jalan dua HZ Mustofa, Sabtu (18/10/2025) malam. 

Laporan Wartawan TribunPriangan.com, Jaenal Abidin 

TRIBUNJABAR.ID, KOTA TASIKMALAYA - Belasan remaja terjaring razia rutin petugas gabungan usai kedapatan tengah pesta minuman keras (miras), yang berlokasi di Jalan dua HZ Mustofa, Kota Tasikmalaya, pada Sabtu (18/10/2025) malam.

Razia ini dilakukan oleh petugas gabungan dari Polres Tasikmalaya Kota, TNI dan Satpol PP Kota Tasikmalaya.

Patroli rutin ini sebagai antisipasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di Kota Tasikmalaya. Total ada 12 orang, termasuk ada seorang perempuan ikut terjaring razia.

Para remaja yang terjaring razia langsung mendapat pembinaan dan hukuman push up di lokasi. Sementara itu, belasan botol miras yang ditemukan di sekitar tempat kejadian diamankan petugas.

Baca juga: Muncul Banner Darurat Miras dan Tempat Hiburan Ilegal di Pangandaran, Miras Dijual Dekat Masjid

"Saat petugas melintas di kawasan Jalan HZ Mustofa, kami menemukan sejumlah remaja yang diduga sedang mengonsumsi minuman keras," kata Wakapolres Tasikmalaya Kota Kompol Wahyu Maduransyah Putra ketika dikonfirmasi wartawan, Minggu (19/10/2025).

Saat diamankan, beberapa orang orang yang saat itu minum miras sempat lari, tapi berhasil diamankan, kemudian didata.

Dari hasil pemeriksaan di lokasi, polisi menemukan belasan botol miras berbagai merek dan ada bekas obat-obatan terlarang.

“Barang bukti berupa minuman keras dan bungkus bekas obat-obatan terlarang kita bawa sebagai barang bukti, dan kemudian akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut," tegas Wahyu.

Kompol Wahyu menambahkan, patroli rutin gabungan ini juga menyasar sejumlah titik rawan, termasuk Jalan Lingkar Utara, guna mencegah kejahatan jalanan (geng motor) dan peredaran miras.

Wahyu mengimbau masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan lingkungan dan menghindari aktivitas yang berpotensi menimbulkan gangguan ketertiban.

“Apabila ada informasi terkait gangguan kamtibmas, bisa segera disampaikan kepada kami sehingga bisa ditindaklanjuti,” ungkap Kompol Wahyu. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved