Berita Viral

Kisah Riyang Pemuda Sleman Viral Jualan Rumput Online, Bisa Jual 8 Karung Rumput Per Hari

Selama ini dianggap sepele, ternyata rumput bisa menjadi ladang bisnis inovatif bagi pemuda ini. Riyang Gati (26) pemuda berjualan rumput online

|
Editor: Hilda Rubiah
TikTok/@suketin.id
JUALAN RUMPUT ONLINE: Riyang Gati (26) pemuda asal Moyudan, Sleman, DIY, memulai usaha Bakul Suket Jogja yang menerima pesanan online dan pengiriman hingga luar provinsi.  

TRIBUNJABAR.ID - Selama ini dianggap sepele, ternyata rumput bisa menjadi ladang bisnis inovatif bagi pemuda ini.

Ya, inilah yang dilakukan Riyang Gati (26) pemuda asal Sleman, Yogyakarta.

Kisahnya berjualan rumput online hingga viral di media sosial.

Di tengah ren bisnis digital, Riyang Gati bisa memanfaatkan peluang.

Ia berhasil menemukan ceruk pasar yang tak terduga dengan menjual rumput pakan ternak secara online.

Baca juga: Viral, Kakek 61 Tahun Nikahi Gadis 19 Tahun di Jepara Berikan Mahar Mobil Mewah Disorot Netizen

Usaha yang ia beri nama "Bakul Suket Jogja", Suket dalam Bahasa Jawa artinya rumput.

Ide bisnisnya berawal dari masalah gagal panen dan kini menjadi solusi bagi banyak peternak.

Terutama bagi para pekerja kantoran yang tidak punya waktu dan tenaga lebih untuk mencari rumput pakan ternaknya.

Kisah ini berawal dari kesulitan. Setelah keluarga Riyang berulang kali gagal panen padi akibat serangan hama tikus.

Riyang yang sedang menganggur mencari alternatif. Awalnya, sawah yang tak produktif itu hanya akan dijadikan ‘bank pakan’, dibiarkan ditumbuhi rumput untuk ternak kambing mereka sendiri.

Namun, karena rumput yang tumbuh melimpah, Riyang berpikir "Kalau tidak panen padi, panen rumput (suket) aja apa ya? di jual saja," ujar Riyang menirukan ide awalnya, Senin, (17/11/2025).

Ide untuk menjual rumput ini semakin kuat setelah ia terinspirasi oleh penjual rumput di Blitar yang sudah memulai usaha tersebut lebih dahulu.

Di lingkungan Riyang, banyak yang menjual rumput, tetapi mereka masih mengandalkan penjualan dari mulut ke mulut.

Riyang melihat peluang untuk mendigitalisasi dan memodernisasi usaha ini.

Ia memilih nama yang sederhana dan mudah diingat oleh peternak yang lebih tua ‘Bakul Suket Jogja’.

Sumber: Tribun Jogja
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved