Hari Pahlawan

3 Contoh Naskah Sambutan Hari Pahlawan 2025 untuk Upacara di Sekolah

Berikut ini adalah contoh naskah sambutan Hari Pahlawan 2025 untuk upacara di sekolah bisa disampaikan pembina upacara

Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
Kompas.com via Tribunnews
HARI PAHLAWAN: Gambar ucapan selamat Hari Pahlawan (arsip). - Saat memperingati Hari Pahlawan, pembina upacara menyampaikan kata sambutan Hari Pahlawan, berikut adalah beberapa contoh naskah sambutan upacara Hari Pahlawan. 

TRIBUNJABAR.ID - Berikut ini adalah contoh naskah sambutan Hari Pahlawan 2025 untuk upacara di sekolah.

Setiap tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan Nasional.

Dilansir dari Kementerian Sosial (Kemensos), tahun ini Hari Pahlawan 2025 bertema "Pahlawanku Teladanku Terus Bergerak Melanjutkan Perjuangan".

Peringatan Hari Pahlawan Nasional di Indonesia  pada tanggal 10 November setiap tahunnya karena bertepatan dengan puncak Pertempuran Surabaya 1945, salah satu pertempuran terbesar dalam sejarah perjuangan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
 
Demikian, Hari Pahlawan diperingati untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang gugur dalam Pertempuran Surabaya tahun 1945.

Baca juga: Teks Doa Upacara Hari Pahlawan 2025 Resmi dari Kemendikdasmen, Cocok Digunakan di Sekolah

Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Nasional ini biasanya sebagian besar institusi akan mengadakan upacara bendera, termasuk di sekolah.

Saat memperingatinya pembina upacara pun menyampaikan kata sambutan Hari Pahlawan.

Bagi yang bertugas sebagai pembina upacara tentu perlu menyiapkan kata sambutan tersebut agar berkesan.

Berikut Tribunjabar.id himpun 3 contoh naskah sambutan Hari Pahlawan 2025 untuk upacara bendera di sekolah, dilansir dari sonora.id.

Naskah Sambutan Upacara Hari Pahlawan 1

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua.

Hadirin yang berbahagia, setiap tahun kita memperingati Hari Pahlawan untuk mengenang jasa mereka yang telah berkorban demi kemerdekaan Indonesia. Tetapi hari ini, mari kita pahami bahwa Hari Pahlawan bukan hanya tentang mengenang, melainkan juga tentang melanjutkan perjuangan dengan cara kita sendiri.

Para pahlawan telah menorehkan sejarah lewat darah dan air mata. Mereka tidak hanya berjuang untuk mengusir penjajah, tetapi juga untuk menegakkan nilai-nilai kemanusiaan, keadilan, dan persatuan. Nilai-nilai inilah yang kini menjadi warisan tak ternilai bagi kita semua.

Di era modern seperti sekarang, bentuk perjuangan telah berubah. Pahlawan masa kini adalah mereka yang menyalakan harapan di tengah kesulitan, menjaga kejujuran di tengah godaan, dan menebarkan kebaikan di tengah perbedaan. Kita semua bisa menjadi pahlawan, asalkan memiliki tekad untuk berbuat sesuatu yang bermakna bagi orang lain.

Hari ini, ketika kita berdiri di sini, mari kita hening sejenak-bukan hanya untuk mengingat pengorbanan mereka, tetapi juga untuk menumbuhkan tekad baru dalam diri kita. Tekad untuk berkontribusi, sekecil apa pun, demi kemajuan bangsa.

Jangan biarkan semangat itu padam di tengah rutinitas. Jadikan semangat kepahlawanan sebagai energi yang mendorong kita menjadi manusia yang tangguh, jujur, dan peduli. Karena sesungguhnya, menjadi pahlawan tidak harus menunggu momen besar. Cukup dengan niat tulus untuk berbuat baik itu sudah menjadi hal yang berharga bagi orang lain.

Semoga Hari Pahlawan 2025 ini menjadi pengingat bahwa perjuangan tidak pernah selesai. Setiap kita memegang peran penting dalam mewujudkan cita-cita bangsa. Mari kita lanjutkan perjuangan para pahlawan dengan hati yang ikhlas dan semangat yang menyala.

Terima kasih.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Naskah Sambutan Upacara Hari Pahlawan 2

Selamat pagi, salam hormat untuk seluruh hadirin yang saya banggakan.
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Hari ini, bangsa Indonesia kembali memperingati Hari Pahlawan, sebuah momentum yang mengajak kita untuk mengenang jasa para pendahulu yang telah menuliskan kisah keberanian mereka di lembar sejarah. Namun, peringatan ini tidak seharusnya berhenti pada upacara atau seremonial. Ini harus menjadi ruang refleksi.
Pahlawan sejati tidak hanya hidup di masa lalu. Mereka hidup di setiap zaman, dalam setiap orang yang menolak menyerah pada keadaan. 

Dulu, musuh bangsa adalah penjajah yang datang dari luar. Kini, tantangan kita datang dari dalam diri. Tantangan ini dapat berupa rasa malas, sikap acuh, dan hilangnya kepedulian terhadap sesama. Jika kita ingin menjadi pahlawan masa kini, maka kita harus mampu mengalahkan itu semua.

Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawan, tetapi bangsa yang maju adalah bangsa yang mampu melanjutkan perjuangan mereka. Pendidikan, kejujuran, kerja keras, dan solidaritas adalah bentuk perjuangan baru yang sama mulianya dengan pertempuran di medan perang.

Mari kita bayangkan, jika setiap warga negara menjalankan tanggung jawabnya dengan sungguh-sungguh, maka semangat kepahlawanan tidak akan pudar, justru akan menjelma menjadi budaya yang menguatkan bangsa. Dari pelajar yang belajar dengan tekun, guru yang mendidik dengan sepenuh hati, hingga masyarakat yang saling tolong-menolong, semuanya adalah pahlawan di zamannya.

Hari Pahlawan mengajarkan kita arti pengorbanan tanpa pamrih. Mereka tidak menuntut balas jasa, tetapi memberi segalanya demi masa depan bangsa. Hari ini, mari kita meneladani nilai-nilai itu dalam kehidupan kita sehari-hari.

Semoga semangat kepahlawanan terus tumbuh di dada setiap anak bangsa. Karena selama semangat itu hidup, Indonesia akan selalu punya harapan.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Baca juga: 50 Kutipan untuk Ucapan Hari Pahlawan 2025 Cocok Dijadikan Caption di Media Sosial

Naskah Sambutan Upacara Hari Pahlawan 3

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Selamat pagi, salam sejahtera untuk kita semua
Yang saya hormati seluruh peserta upacara dan hadirin yang berbahagia.

Hari ini kita berdiri di bawah langit yang sama, menikmati udara kemerdekaan yang segar, hasil dari perjuangan panjang para pahlawan bangsa. Setiap tanggal 10 November, kita diberi kesempatan untuk merenung, mengingat, dan menyalakan kembali api semangat perjuangan dalam diri. Hari Pahlawan bukan sekadar peringatan, melainkan momentum untuk menyadari betapa besar harga yang telah dibayar agar kita bisa hidup dalam damai seperti hari ini.

Para pahlawan telah mengajarkan bahwa kemerdekaan tidak lahir dari kemudahan. Mereka menanggung lapar, kehilangan, bahkan mempertaruhkan nyawa demi satu cita-cita, Indonesia merdeka. Mereka bukan hanya berperang dengan senjata, tetapi juga dengan keyakinan bahwa masa depan bangsa ini pantas diperjuangkan.

Namun, perjuangan tidak berhenti di masa lalu. Di tangan kita nyala perjuangan itu harus terus hidup. Bentuk perjuangan hari ini mungkin berbeda. Kita tidak lagi mengangkat bambu runcing, tetapi kita ditantang untuk melawan kebodohan, kemiskinan, korupsi, dan perpecahan. Pahlawan masa kini adalah mereka yang bekerja jujur, belajar sungguh-sungguh, berbuat baik, dan menebar manfaat bagi sesama.

Mari kita bertanya pada diri sendiri: apakah semangat kepahlawanan masih menyala dalam diri kita? Apakah kita sudah berjuang untuk lingkungan, masyarakat, dan bangsa sesuai peran kita masing-masing? Jangan biarkan perjuangan para pahlawan hanya menjadi catatan sejarah yang dibacakan setiap tahun tanpa makna yang benar-benar kita hayati.

Hari Pahlawan seharusnya menjadi cermin, tempat kita menakar sejauh mana kontribusi yang telah kita berikan bagi negeri ini. Mulailah dari hal sederhana-menjaga kebersihan, menolong teman, belajar dengan sungguh-sungguh, dan menghormati orang lain. Dari kebiasaan kecil yang tulus, lahir semangat besar untuk memajukan bangsa.

Semoga momentum Hari Pahlawan 2025 ini menjadi pengingat bahwa perjuangan tidak pernah berakhir. Setiap langkah, sekecil apa pun, berarti bagi Indonesia. Mari kita lanjutkan perjuangan dengan semangat, keikhlasan, dan cinta terhadap tanah air.

Terima kasih.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Nah, itulah 3 contoh naskah sambutan upacara Hari Pahlawan 2025 di sekolah. Semoga bermanfaat.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved