BPBD Bandung Barat Akan Pasang Jaring Kawat untuk Antisipasi Rockfall di Gunung Batu

BPBD Kabupaten Bandung Barat (KBB) akan memasang jaring kawat pada sejumlah titik di Gunung Batu, Lembang.

Penulis: Rahmat Kurniawan | Editor: Giri
Tribun Jabar/ Rahmat Kurniawan/arsip
PASANG JARING - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) akan memasang jaring kawat pada sejumlah titik di Gunung Batu, Lembang. Hal itu dilakukan sebagai langkah antisipasi terjadinya rockfall atau jatuhnya batu dari lereng. 
Ringkasan Berita:
  • BPBD Bandung Barat akan memasang jaring kawat pada sejumlah titik di Gunung Batu, Lembang.
  • Langkah itu dilakukan setelah ada rockfall pada Sabtu (8/11/2025).
  • BPBD mengimbau masyarakat agar tak beraktivitas di area Gunung Batu.

 

Laporan Reporter Tribunjabar.id Rahmat Kurniawan

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG BARAT - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) akan memasang jaring kawat pada sejumlah titik di Gunung Batu, Lembang. Hal itu dilakukan sebagai langkah antisipasi terjadinya rockfall atau jatuhnya batu dari lereng.

Kepala BPBD Bandung Barat, Asep Sehabudin, mengatakan, selain memasang jaring kawat, pihaknya juga telah membuat imbauan agar masyarakat meminimalisasi aktivitas di area Gunung Batu.

“Itu sifatnya pengamanan jangka pendek. Untuk jangka panjang, kami mengimbau agar tidak ada pembangunan hunian maupun aktivitas lain di radius tertentu dari tebing,” kata Asep, Senin (10/11/2025).

Asep mengungkapkan, BPBD Bandung Barat telah melakukan asesmen sementara di Gunung Batu setelah terjadinya rockfall pada Sabtu (8/11/2025). Dari pemeriksaan petugas, rockfall berpotensi terulang mengingat ada sejumlah batu yang dinilai pada posisi labil.

“Ada batuan yang mungkin lepas, bisa kapan saja. Potensi jelas masih ada karena ada yang bersatu dan ada yang terpisah,” ungkapnya.

Rockfall terjadi di Gunung Batu pada Sabtu (8/11/2025) siang. Batu berukuran sekitar 2 meter x 1 meter menggelinding dari lereng hingga menimpa satu greenhouse.

Baca juga: Terungkap Penyebab Keracunan MBG di Lembang, Berikut Penjelasan Tim Investigasi BGN

Rockfall merupakan istilah dari peristiwa jatuhnya batu dari tebing atau lereng yang curam secara tiba-tiba. Rockfall dapat mengancam keselamatan manusia maupun menyebabkan gangguan pada bangunan maupun infrastruktur jalan dan yang lainnya.

"Kejadian kemarin, sekitar jam 12 siang, kena greenhouse sampai jebol, robek dindingnya," kata petugas lapangan BPBD Bandung Barat, Suheri, saat dikonfirmasi, Minggu (9/11/2025).

Suheri mengungkapkan, batu tersebut berasal dari tebing bagian dasar Gunung Batu. Selain batu berukuran jumbo tersebut, ada sejumlah batu lain yang teridentifikasi mengalami longsor.

Baca juga: Waspada, Ada Potensi Batu Jatuh di Gunung Batu Lembang Bandung Barat, Dekat Akses ke Tempat Wisata

"Jadi yang mengenai greenhouse itu ukurannya sekitar 2x1 meter, ada juga batu lain yang jatuh. Tapi kayaknya karena tertimpa batu jumbo itu, ini kami masih melakukan asesmen di lokasi," ujarnya.

Belum diketahui penyebab pasti mengapa batu tersebut bisa jatuh dari Gunung Batu. Dugaan sementara, batu tersebut lepas karena hujan.

"Tidak ada gempa, mungkin karena hujan, karena dia posisinya di tebing dengan kemiringan 60 derajat," tuturnya. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved