98 Resolution Network Inisiatif Bangun Jaring Solidaritas Sosial Lewat Gerakan Warga Peduli Warga

Gerakan warga peduli warga mengajak BUMN, swasta, dan sejumlah individu untuk ikut berpartisipasi dan bergotong royong.

Tribunjabar.id / Muhamad Nandri Prilatama
Komunitas aktivis gerakan mahasiswa 1998 dan alumni organisasi mahasiswa kelompok Cipayung yang tergabung dalam 98 Resolution Network menghadirkan gerakan 'warga peduli warga'. Gerakan ini untuk menjawab tantangan pelemahan ekonomi dunia dan gejolak geopolitik yang terjadi belakangan ini. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Komunitas aktivis gerakan mahasiswa 1998 dan alumni organisasi mahasiswa kelompok Cipayung yang tergabung dalam 98 Resolution Network menghadirkan gerakan 'warga peduli warga'. Gerakan ini untuk menjawab tantangan pelemahan ekonomi dunia dan gejolak geopolitik yang terjadi belakangan ini.

Koordinator Panitia warga peduli warga, Eli Salomo Sinaga mengatakan perlunya jaring solidaritas sosial dalam bersolidaritas pada masyarakat yang rentan secara ekonomi. Katanya, gerakan ini melakukan kegiatan pembagian paket sembako ke warga yang masuk dalam kategori rentan secara ekonomi. 

"Program ini tahap awal dilaksanakan di Jakarta dan berlanjut ke berbagai wilayah di tanah air. Kami bagikan 1.000 paket sembako di tiga titik, seperti di Mampang, mitra Grab, dan pengemudi ojol yang bekerjasama dengan koalisi ojol nasional," katanya, Minggu (14/9/2025).

Eli pun menambahkan, gerakan warga peduli warga mengajak BUMN, swasta, dan sejumlah individu untuk ikut berpartisipasi dan bergotong royong dalam membangun kepedulian pada sesama anak bangsa, utamanya mereka yang rentan secara ekonomi.

"Gotong royong dan kerjasama itu semangat dan cara bangsa kita dalam menjawab setiap tantangan yang melibatkan seluruh rakyat," ucapnya.

Dia mengatakan, program ini rencananya dilaksanakan pada setiap Sabtu di berbagai wilayah di Jakarta, dengan jumlah bantuan yang akan dibagikan tetap sama, yakni 1.000 paket sembako.

Eli Salomo mengaku optimistis pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sedang bekerja secara sungguh-sungguh dalam menciptakan pemerataan ekonomi. Bahkan, dia memuji sejumlah program pemerintahan Prabowo yang prorakyat, seperti Makan Bergizi Gratis, Sekolah Rakyat, Koperasi Merah Putih, dan lain-lain. 

"Kami yakin program itu dapat menjawab ketimpangan sosial, kerentanan ekonomi, dan memutus rantai kemiskinan yang selama ini dianggap sebagai takdir. Kami pun berterima kasih kepada BRI Insurance yang pada hari ini telah berpartisipasi dan bergotong royong menginisiasi gerakan ini," katanya.

Selain Eli Salomo, ada nama-nama lain yang memprakarsai 98 Resolution Network, antara lain Haris Rusly Moti, Wahab Talaohu, Wignyo Prasetyo, Panel Barus, Dominggus Octavianus, Fernando Rorimpandey, Salamuddin Daeng, Mangapul Silalahi, Sangap Surbakt, Michael Umbas, Gigih Guntoro, Akhmad Gojali Harahap, Suprianto Urai Zulhendri, Bungas Fernando Duling, David Pajung, Sulaiman Haikal, Aan Rusdianto, Anto Kusumayuda, Jhohannes Marbun, Achmad Suhawi, Ahmad Kailani, Rahman Toha Budiarto, Hendarsam Marantoko , Sutomo, Khalid Zabidi, Doni Istyanto Hari Mahdi, Thurman Simanjuntak, Agus Teddy, Roy Pohan, Lisman Hasibuan, David Herson, Chaeruddin Affan, Wenry Anshory Putra, Poltak Agustinus Sinaga, Agustin Lumban Gaol, Restianti, Kun Nurachadijat, dan Ahmad Najmi.(*)

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved