Disdik Pangandaran Ajak Komite Sekolah dan Orang Tua Murid Awasi Distribusi Makanan Program MBG

Disdikpora Kabupaten Pangandaran mengajak komite sekolah dan orang tua murid agar aktif mengawasi pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Penulis: Padna | Editor: Giri
Tribun Jabar/ Adi Ramadhan Pratama/arsip
ILUSTRASI MBG - Pihak Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Pangandaran mengajak komite sekolah dan orang tua murid agar aktif mengawasi pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG). 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Pihak Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Pangandaran mengajak komite sekolah dan orang tua murid agar aktif mengawasi pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang didistribusikan melalui dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di masing-masing wilayah.

Imbauan itu dikeluarkan di tengah maraknya kasus keracunan makanan dari Program MBG di sejumlah wilayah di Jawa Barat. Terbaru, insiden itu terjadi di Kabupaten Bandung Barat yang menimpa 842 pelajar. Bahkan, peristiwa itu membuat pemerintah setempat menetapkan status kejadian luar biasa (KLB).

Kepala Bidang Sekolah Dasar Disdikpora Pangandaran, Darso, menyatakan, hingga kini belum ada laporan keracunan dari program MBG di wilayahnya.

Baca juga: Bupati Pangandaran Kerahkan SKPD untuk Bersih-bersih Kawasan Pantai demi Kenyamanan Wisatawan

Tapi, beberapa siswa sempat mengeluhkan menu makanan yang tidak sesuai selera. Pihak sekolah langsung berkoordinasi dengan dapur penyedia.

"Sejak diluncurkan Januari 2025, baru sekitar 50 persen sekolah dari jenjang PAUD hingga SMP yang sudah menerima manfaat MBG melalui 14 dapur SPPG. Sisanya masih dalam proses," ujar Darso melalui WhatsApp, Jumat (26/9/2025).

Darso berharap, semua sekolah di 10 kecamatan di Kabupaten Pangandaran segera merasakan manfaat program MBG secara merata dan aman.

Baca juga: UPDATE: Korban Keracunan MBG di Sumedang Berjejer di Selasar Puskesmas, SPPG Ujungjaya Disetop

Wakil Kepala SMPN 1 Pangandaran, Herik Wibowo, menyebut ada sebanyak 1.021 siswa di sekolahnya sudah menerima makanan MBG. 

Proses distribusi dimulai sekitar pukul 11.00 WIB dan makanan dibagikan setelah salat Zuhur.

"Alhamdulillah, sejauh ini tidak ada keluhan serius. Anak-anak menyukai menunya," ucapnya.

Seorang siswi kelas IX SMPN 1 Pangandaran, Austina, mengaku senang dengan makanan yang diberikan. Dia dan teman-temannya sudah menikmati Program MBG sejak tiga pekan lalu. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved