Momen Haru Bupati Lucky Hakim Kunjungi Kembali Nenek yang Mendoakannya Jadi Pemimpin Indramayu

Penulis: Handhika Rahman
Editor: Ravianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KETEMU LAGI - Bupati Indramayu, Lucky Hakim saat bertemu lagi dengan nenek yang doakannya menjadi bupati saat kampanye dahulu di Desa Kedokanagung, Kecamatan Kedokan Bunder, Indramayu, Selasa 29 Juli 2025.

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Bupati Indramayu, Lucky Hakim mengunggah video haru saat dirinya bertemu lagi dengan seorang nenek-nenek yang dulu mendoakannya menjadi bupati.

Momen itu terjadi saat Lucky Hakim ngantor di Kecamatan Kedokan Bunder, Indramayu. Seolah teringat janji waktu kampanye dulu, Lucky pun berinisiatif berkunjung lagi ke rumah nenek tersebut.

“Jadi dulu pas waktu zaman kampanye, kan saya pernah datang ke sini ya nek ya. Bengen (dulu) kah kan banjir ya, sampai masuk-masuk ke sini (dalam rumah) gitu,” ujar Lucky Hakim kepada nenek itu dalam video dikutip Tribuncirebon.com, Rabu (30/7/2025).

“Terus nanti kalau saya sudah jadi bupati, saya mau datang lagi,” lanjut Lucky Hakim.

Karena sekarang Lucky sudah menjadi Bupati Indramayu, ia pun ingin menepati janjinya dahulu untuk datang kembali.

Baca juga: Lucky Hakim Sambut Rencana Dedi Mulyadi Ambil Alih RSUD MA Sentot: Indramayu Barat Bukan Anak Tiri

Lucky juga sempat bertanya kepada nenek tersebut apakah tahu apa itu Bupati.

“Weru beli Bupati (Tahu tidak Bupati)?” Tanya Lucky.

“Ora ngerti nang (gak ngerti nak),” jawab nenek tersebut.

Jajaran Lucky pun menjelaskan bahwa Bupati itu adalah pemimpin di Kabupaten Indramayu.

Pada kesempatan itu, Lucky mengenang kembali memori saat datang ke rumah nenek tersebut waktu zaman kampanye dulu.

Lokasi rumah nenek ini berada di Desa Kedokanagung, Kecamatan Kedokan Bunder. Waktu awal berkunjung, rumah nenek tersebut tengah dilanda banjir, air kala itu bahkan masuk ke dalam rumah.

Nenek tersebut juga mendoakan Lucky Hakim agar dilancarkan dan dimudahkan keinginannya untuk menjadi Bupati Indramayu.

“Saya waktu itu datang duduk di kursi ini pas saat banjir banjiran belum jadi bupati. Sekarang saya sudah jadi bupati, saya datang ke sini, ketemu sama beliau lagi. Alhamdulillah masih panjang umur. Tadi masih salat di musala,” ujar dia.

Pada kesempatan itu, Lucky juga menjelaskan kondisi dari nenek tersebut. Di rumah ini, ia tinggal seorang diri. Nenek itu tidak punya anak dan suaminya sudah tiada.

Lucky Hakim kemudian menitipkan nenek tersebut kepada pemerintah kecamatan setempat untuk dapat diperhatikan. Lucky juga berjanji akan memenuhi kebutuhan dari nenek tersebut.

Termasuk Lucky Hakim juga meminta agar sistem drainase di wilayah setempat dibenahi agar tidak lagi terjadi banjir.

“Kebetulan di sini ada pak Camat, beliau orang baik, ada pak PJU juga, insya Allah akan kita benahi,” ujar dia.(*)

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

Berita Terkini