"Dan kini pelaku sudah diamankan polisi," ujar keterangan akun youtube BMI Taiwan seperti yang dikutip Tribun Jabar, Sabtu (7/8/2021).
Masih dalam keterangan akun Youtube BMI Taiwan, kepolisian Taiwan sempat menyusuri hutan untuk mencari pelaku. Pelaku akhirnya ditangkap setelah ia keluar karena ketakutan berada di dalam hutan seorang diri.
Kepada polisi, pelaku mengaku khilaf melakukan perbuatan tersebut, Supriyanto emosi karena sering dimarahi dan diomeli oleh korban.
"Emosi yang tak terkendali akhirnya ia menusuk korban dengan pisau," ujar dia.
Masih dalam keterangannya, pelaku ini diketahui sudah memiliki keluarga di Indonesia, Supriyanto bahkan sudah memiliki anak. Kini, ia harus mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut kepada polisi.