Warga Cirebon Pilih Tutup Sumur Gara-gara Limbah, Air Berubah Keruh dan Berbau
Warga Kampung Kalilunyu, RT 04 RW 04, Kelurahan Argasunya, Kota Cirebon, terpaksa menutup sumur karena tecemar limbah.
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Kemal Setia Permana
Ia mengaku sudah dua tahun menutup rapat-rapat sumur di rumahnya karena kondisi air yang tak layak pakai.
Baca juga: Kebijakan Rombel Digugat 8 Oerganisasi, Disdik Jabar Optimis Menang: Angka Anak Putus Sekolah Tinggi
"Air sumur saya warnanya keruh dan bau akibat tercemar limbah dari TPA Kopi Luhur,” kata Sri.
Sri juga mengalami gangguan kesehatan akibat masih sempat menggunakan air sumur untuk keperluan mandi dan mencuci.
"Tuh liat kulit saya gatal-gatal waktu saya pakai air sumur ini buat mandi dan nyuci pakaian,” ujarnya, sambil memperlihatkan bekas iritasi di tangannya.
Kini, untuk memenuhi kebutuhan air minum dan memasak, Sri terpaksa membeli air galon setiap minggu.
Beban ekonomi pun bertambah.
Baik Asep maupun Sri sempat menunjukkan air sumur di rumah mereka kepada media.
Air itu ditarik dari sumur menggunakan katrol dan terlihat keruh saat ditampung di ember.
Mereka mengatakan, kondisi air akan jauh lebih parah saat musim hujan. (*)
Pria yang Pura-pura Tertabrak Mobil di Cirebon Ngeles di Depan Polisi: Salah Sasaran, Mobilnya Mirip |
![]() |
---|
DPRD Cirebon Tegaskan Siap Turun Tangan soal Kasus Guru Diduga Lecehkan Murid SD |
![]() |
---|
Pohon Kelengkeng Berusia 400 Tahun di Goa Sunyaragi Cirebon Tumbang, Situs Candi Bentar Terserempet |
![]() |
---|
Polisi Ringkus Pria Berkaus Hitam yang Pura-pura Jadi Korban Tabrak di Cirebon, Ngaku Salah Sasaran |
![]() |
---|
Mirip Sinetron, Viral Pria Pura-pura Ditabrak Mobil di Cirebon padahal Berhenti di Lampu Merah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.