Makin Dilirik Investor, Capaian Investasi Indramayu Tembus Rp362 Miliar, Lebih Besar dari 2024

Investasi Triwulan I 2025 Indramayu tembus Rp362 miliar. Jumlah ini melampaui capaian periode sama tahun lalu sebesar Rp 224 miliar.

Istimewa
INVESTASI DI INDRAMAYU - Investasi Triwulan I 2025 Indramayu Tembus Rp362 miliar. Jumlah ini melampaui capaian tahun lalu pada periode sama yang hanya mencapai Rp 224 miliar. 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABARA.ID, INDRAMAYU - Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), RM Wahyu Adhwijaya, mengatakan realisasi investasi di Indramayu pada Triwulan I tahun 2025 tembus Rp362.336.552.361.

Jumlah ini melampaui capaian tahun lalu pada periode sama yang hanya mencapai Rp 224 miliar.

“Angka tersebut menjadi bukti nyata bahwa upaya membuka akses dan kenyamanan bagi para penanam modal mulai membuahkan hasil,” ujar Wahyu, Kamis (24/7/2025).

Wahyu merinci realisasi itu mayoritas didominasi oleh investor dari dalam negeri (PMDN) sebesar Rp331.579.091.053. Sisanya sebanyak Rp30.757.461.308 disumbang dari penanam modal asing (PMA).

Wilayah Kecamatan Juntinyuat menjadi wilayah yang paling diminati oleh investor. Di sana nilai investasi mencapai Rp179.448.831.860, disusul Kecamatan Indramayu Rp52.188.033.252 dan Kecamatan Terisi Rp38.719.801.500.

Baca juga: Triwulan I 2025 Indramayu Tembus Rp362 Miliar, Lucky Hakim & Syaefudin Dorong Iklim Usaha Investor

Adapun sektor yang menyumbang nilai investasi paling tinggi disumbang oleh industri kimia dan farmasi sebesar Rp 179.055.703.206, dilanjut sektor pertambangan Rp 30.908.651.296 dan jasa lainnya Rp 49.473.425.748. 

“Ini capaian yang sangat baik, dan kami yakin tren positif ini akan terus berlanjut,” ujarnya. 

Wahyu mengungkapkan dampak dari tingginya nilai investasi di Indramayu ini juga mulai terasa saat ini.

Di antaranya ekonomi masyarakat makin menggeliat hingga banyaknya warga yang sekarang sudah terserap untuk bekerja di berbagai sektor tersebut.

Misalnya saja dari sektor jasa, saat ini kata Wahyu, dari data yang pihaknya terima sudah terserap sebanyak 317 pekerja lokal, kemudian sektor perdagangan terserap sebanyak 123 pekerja, industri makanan terserap sebanyak 95 pekerja, dan sektor-sektor lainnya.

Para pekerja yang direkrut ini pun berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten Indramayu.

Pemkab Indramayu optimistis dengan makin diliriknya Indramayu oleh para investor akan menjadi solusi dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat, terbukanya peluang usaha baru, hingga berkembangnya ekonomi lokal secara berkelanjutan.

“Dengan strategi yang terukur, komitmen untuk memberikan kemudahan berusaha, dan kerja sama lintas sektor, Kabupaten Indramayu bersiap menjadi rumah bagi investasi yang inklusif dan berdampak luas,” tutur Wahyu. (*).

 

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved