Sosok Septian Eka, Mahasiswa KKN UGM yang Tewas Tenggelam di Maluku, Tetangga Ungkap Kebaikannya

Inilah sosok Septian Eka Rahmadi, mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM), yang meninggal dunia dalam insiden tenggelamnya longboat.

(Prokopim Sumbawa )
KABAR DUKA - Mahasiswa UGM Asal Sumbawa, Septian Eka Rahmadi, Tenggelam Saat KKN di Maluku Tenggara dan meninggal dunia setelah mendapatkan pertolongan medis. 

Tetangga lainnya, Mariyani, juga mengungkapkan kesedihan yang ama.

Menurutnya, pemuda yang akrab disapa Eka itu adalah anak yang baik dan ramah, serta jarang keluar rumah.

"Banyak temannya. Karena sosoknya memang baik dan ramah. Anak rumahan," ujar Mariyani. 

Mariyani menambahkan bahwa Eka adalah anak pertama dari dua bersaudara pasangan Dwi Harjanto dan Suwarsi Ningsih. 

Ayahnya bekerja di Bandara Sumbawa, sementara ibunya di Dinas Pertanian Kabupaten Sumbawa. 

"Eka ada adiknya yang laki-laki. Ibunya biasa kami panggil mama Eka atau Mbak Ning. Sementara bapaknya dipanggil Pak Dwi," tutup Mariyani.

UGM Sampaikan Duka Mendalam

Direktur Pengabdian kepada Masyarakat (DPKM) UGM, DR. dr. Rustamadji, M.Kes., menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya Septian. "

"Kami kehilangan sosok muda yang penuh potensi dan semangat. Semoga Almarhum mendapat tempat terbaik di sisi-Nya, dan keluarga diberi ketabahan," ucapnya, Selasa (1/7/2025), dilansir dari laman UGM.

Menurutnya, Septian dikenal sebagai pribadi cerdas, bersahaja, dan mempunyai komitmen kuat dalam proses belajar dan pengabdian.

"Kepergiannya membawa duka mendalam, tidak hanya bagi keluarga dan sahabat tetapi juga bagi rekan sejawatnya di KKN-PPM Unit Manyeuw," imbuhnya.

Baca berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews.

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved