Kantor Samsat Buka Operasiona Hari Sabtu dan Minggu untuk Urai Lonjakan Wajib Pajak Kendaraan
Menjelang berakhirnya program pemutihan pajak kendaraan pada akhir Juni 2025, terdapat lonjakan kunjungan hingga dua ribu setiap hari di Kantor Samsat
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Kemal Setia Permana
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Menjelang berakhirnya program pemutihan pajak kendaraan pada akhir Juni 2025, terdapat lonjakan kunjungan hingga dua ribu setiap hari di Kantor Samsat Kota Bandung.
Hal itu diungkapkan Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Jawa Barat, Asep Supriatna, Kamis (26/6/2025).
Menurut Asep Supriatna, jumlah itu termasuk untuk semua jenis layanan, baik pajak tahunan maupun lima tahunan, serta balik nama dan mutasi keluar juga mutasi masuk.
Asep menyebut meningkatnya kunjungan ini merupakan bentuk antusiasme para wajib pajak dalam mengikuti program pemutihan yang digulirkan oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.
Untuk menghadapi lonjakan wajib pajak, pihaknya terus berupaya meningkatkan layanan.
Baca juga: Mitos Dilarang ke Luar Pada Malam 1 Suro yang Beredar di Masyarakat Jawa, Ini Penjelasan Budayawan
Salah satunya adalah dengan menambah operasional layanan di Samsat Induk.
“Sabtu operasional dibuka hingga pukul 14.00, Minggu pun layanan ekstra dibuka sebagai langkah mengakomodir wajib pajak,” ujar Asep.
Selain itu pemanfaatan teknologi mesin antrean juga sudah dipasang, saluran untuk pembayaran diperbanyak baik melalui digitalisasi hingga mendatangi lokasi tempat berkumpulnya masyarakat.
Bapenda juga bakal menambah personel dengan cara merekrut mahasiswa magang.
Hal ini berlaku di Samsat dengan kunjungan terbanyak, seperti di Samsat Kawaluyaan.
“Channeling untuk pembayaran program pemutihan pajak ini kami perbanyak, jam operasional kami buka setiap hari (kecuali libur nasional) sampai nanti penutupan,” katanya.
Baca juga: "Ada Yang Lebih cantik" Kata Hotman Paris Soal Batalnya Paula Verhoeven Jadi Asisten Pribadi
Koordinasi dengan pihak kepolisian dan Jasa Raharja sebagai bagian dari Samsat terus berjalan. Sebab, kata dia, di bawah kepemimpinan Dedi Mulyadi, sinergi bukan sekadar koordinasi administratif , tetapi kemitraan strategis dan berorientasi pada pemenuhan hak masyarakat.
“Kami berterima kasih kepada wajib pajak yang sangat antusias dengan program ini. Lonjakan kunjungan sangat tinggi. Kami terus evaluasi agar layanan bisa prima. Harapannya, ke depan, kesadaran masyarakat dalam membayar pajak kendaraan bisa meningkat,” ucapnya.
Sementara itu, berdasarkan data periode pemutihan hingga Sabtu 31 Mei 2025 sebanyak 2.962.941 kendaraan bermotor (kbm). Rinciannya, kendaraan roda dua sebanyak 2.433.675 kbm, kendaraan roda empat sebanyak 529.266 kbm.
"Layanan harus baik. Ketika ada dinamika di lapangan, harus diselesaikan dengan cepat," kata Asep. (*)
Tim Pembina Samsat Jabar Evaluasi SOP untuk Meningkatkan Kualitas Layanan |
![]() |
---|
Tahun Ajaran Baru Sekolah Jadi Alasan Utama Warga Subang Masih Banyak Nunggak Pajak Kendaraan |
![]() |
---|
Masih Banyak Kendaraan Nunggak Pajak, Ratusan Kndaraan Terjaring Operasi KTMDU Samsat Subang |
![]() |
---|
bank bjb Hadirkan Layanan Terkini untuk Pembayaran Pajak Kendaraan Lebih Nyaman |
![]() |
---|
Permudah Pelayanan Publik, Tim Pembina Samsat Jabar Memperluas Akses Pembayaran Digital |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.