Lucky Hakim Ingatkan Warga Kasus DBD Sedang Tinggi di Indramayu: Sudah Ada Korban Meninggal 2 Orang
Dari catatan yang dipegang Lucky Hakim, hingga sekarang, tercatat sudah ada lebih dari 400 kasus terjadi di Indramayu.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Bupati Indramayu, Lucky Hakim mengingatkan warganya untuk waspada terhadap penyakit demam berdarah dengue (DBD).
Sebab, di tahun 2025 ini penyakit tersebut sedang tinggi.
Dari catatan yang dipegang Lucky Hakim, hingga sekarang, tercatat sudah ada lebih dari 400 kasus terjadi di Kabupaten Indramayu.
“Juga sudah ada korban meninggal dua orang, mudah-mudahan ini tidak bertambah lagi,” ujar dia lewat video yang diunggah Lucky Hakim di instagram pribadinya, Rabu (25/6/2025).
Baca juga: Kasus Demam Berdarah Meroket di Cirebon! Januari 2025 Naik Hampir 400 Persen
Lucky Hakim mengatakan, langkah konkret langsung dilakukan pemerintah daerah menyikapi situasi saat ini.
Surat edaran pun dibuat melalui dinas terkait untuk upaya-upaya pencegahan.
“Kita akan lakukan fogging, bahkan sampai ketingkat-tingkat desa semua,” ujar dia.
Tapi yang terpenting, lanjut Lucky, ia mengajak warga untuk melakukan gerakan 3M.
Yakni menguras tempat penampungan air, menutup tempat-tempat penampungan air agar tidak menjadi sarang nyamuk, dan mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk.
“Ini kelihatannya sepele, remeh temeh, tapi ini penting sekali dalam konteks mencegah makin maraknya penyakit DBD ini,” ujar dia.
Kasus Keracunan MBG Terus Berulang, Pemda Minta Bisa Berperan Lebih dalam Pengawasannya |
![]() |
---|
Angka Penderita TBC di Cirebon Masih Capai Ribuan, Dinkes Terus Lacak Kasus hingga Awasi Pengobatan |
![]() |
---|
Sosialisasi Perda, Diah Fitri Maryani: Ciptakan Lingkungan yang Ramah untuk Penyandang Disabilitas |
![]() |
---|
Viral Pilu Balita di Juntinyuat Indramayu Ditemukan Menangis di Samping Jasad Ayahnya, Ibu Jadi TKW |
![]() |
---|
Pilkades Digital di Indramayu Belum 100 Persen Online, Opsi Hybrid Jadi Solusi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.