Kisah Tukang Bakso Cuanki di Pangandaran yang Menyekolahkan Anak hingga Perguruan Tinggi
Di balik aroma gurih kuah Bakso Cuanki yang menggoda di pesisir Pantai Pangandaran, tersimpan kisah inspiratif seorang ayah yang penuh perjuangan.
Penulis: Padna | Editor: Januar Pribadi Hamel
Tribun Jabar/Padna
PEDAGANG CUANKI - Sutarno pedagang Bakso Cuanki di Pantai Barat Pangandaran memperlihatkan gerobaknya
Namun bukan hanya rasa yang membuat warung Sutarno begitu diminati. Pelanggan bisa menikmati semangkuk cuanki sambil duduk santai di tikar yang digelar di pinggir pantai dengan fasilitas gratis dari sang penjual.
Tidak hanya itu, kebersihan juga menjadi prioritasnya. Karena, setiap hari Sutarno menyapu dan membersihkan area sekitar dagangannya.
"Saya nyapu setiap pagi, kadang bisa sampai tiga kali sehari. Orang yang datang pasti nyaman," kata Sutarno.
Dalam hiruk-pikuk para wisatawan dan debur ombak Pangandaran, Sutarno berdiri sebagai sosok sederhana yang membuktikan bahwa ketekunan dan kerja keras mampu mengubah kehidupan."Ini semua karena kerja bareng istri juga. Kami saling bantu dari awal," ucapnya. *
Baca Juga
| Fakta-fakta Wisatawan Cianjur Terlantar di Pangandaran yang Viral, Pihak Travel Belum Lunasi Hotel |
|
|---|
| Ular Kobra Sempat Bikin Ibu di Pangandaran Histeris, Muncul di Plafon Rumah sambil Gigit Tikus |
|
|---|
| WASPADA Ular Kobra Mulai Berkeliaran di Pangandaran di Awal Musim Penghujan |
|
|---|
| “Kami Mohon Maaf”: Travel Akui Kesalahan Usai Ratusan Wisatawan Cianjur Telantar di Pangandaran |
|
|---|
| Viral Rombongan Wisatawan asal Cianjur Telantar di Pangandaran Ulah Jasa Travel, Begini Kronologinya |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/Sutarno-pedagang-Bakso-Cuanki-di-Pantai-Barat-Pangandaran-111.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.