Iskandar Zulkarnain Akui Ada Tugas Berat Usai Dilantik Jadi Sekda Kota Bandung, Singgung Mutasi
Sesaat setelah dilantik di Pendopo Kota Bandung, Kamis (6/5/2025), Iskandar Zulkarnain mengakui ada amanah berat dari Wali Kota Bandung, Muhammad Farh
Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Kemal Setia Permana
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kota Bandung kini resmi memiliki Sekretaris Daerah definitif yaitu Iskandar Zulkarnain.
Sesaat setelah dilantik di Pendopo Kota Bandung, Kamis (6/5/2025), Iskandar Zulkarnain mengakui ada amanah berat dari Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan.
Sebelumnya, Iskandar menjabat sebagai Pj Sekda Kota Bandung selama beberapa bulan karena Sekda yang sebelumnya yakni Ema Sumarna terjerat kasus korupsi pengadaan CCTV dalam progam Bandung Smart City.
Setelah dilantik, Iskandar diminta oleh Farhan untuk membantu melakukan rotasi, mutasi, dan promosi jabatan, menyelesaikan masalah sampah, serta harus memperkuat integritas Aparatur Sipil Negara (ASN).
Baca juga: Farhan Lantik Iskandar Zulkarnain Jadi Sekda Kota Bandung, Tugas Berat Langsung Menanti
"Itu amanah yang sebetulnya sangat berat. Jadi sudah disampaikan oleh beliau bahwa ada tiga hal yang memang segera harus kerjakan," ujar Iskandar saat ditemui usai pelantikan di Pendopo, Kamis (5/6/2025).
Ia mengatakan, terkait rotasi, mutasi dan promosi jabatan, saat ini sedang berjalan karena untuk melaksanakan hal tersebut harus ada rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
"Jadi itu yang agak sedikit sulit, tapi Alhamdulillah dari dukungan BKN, DPRD dan Pak Gubernur, itu kita bisa mempercepat. Dalam beberapa bulan ini, tempat yang kosong akan terisi dengan baik," katanya.
Kemudian terkait dengan penanganan sampah juga, kata dia, saat ini sedang berjalan termasuk menyiapkan beberapa insinerator untuk memusanahkan sampah dan dalam waktu dekat ini akan disiapkan teknologi yang lain.
Baca juga: Polisi Larang Warga Bekonvoi Saat Malam Takbir Iduladha, Sebaiknya Rayakan di Masjid dan Rumah
"Teknologi yang lain nanti menyusul, termasuk atas arah dari Pak wali dan wakil, kita dari pemerintah juga akan menyediakan anggaran untuk beberapa insinerator. Ada tujuh insinerator yang sedang diproses," ucap Iskandar.
Sementara terkait dengan integritas, pihaknya akan melakukan pembinaan, terutama saat pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPBM) agar tidak terjadi pungutan liar (Pungli).
"Tadi disampaikan terkait dengan SPMB, kita sudah mengadakan koordinasi dan rapat bersama Saber Pungli dan memang kemarin sebelum terjadi lebih jauh, sudah ada indikasinya dan kita harapkan itu tidak melebar ke yang lainnya," katanya. (*)
Bandung Kehilangan 800 Ribu Wisman Per Tahun, Wali Kota Farhan Berjuang Hidupkan Lagi Bandara Husein |
![]() |
---|
Seleksi Film Selama Satu Tahun, Festival Film Bandung Kembali Hadir |
![]() |
---|
Farhan Buka Suara Soal Tunjangan Perumahan Anggota DPRD Kota Bandung, Sedang Di-review |
![]() |
---|
Diperbaiki Pakai Dana Darurat, Fasilitas yang Rusak di Bandung Imbas Demo Ricuh Berfungsi Lagi |
![]() |
---|
Momen Ribuan Warga Turun ke Jalan Bersihkan Bandung, Begini Reaksi Wali Kota |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.