Bupati Indramayu Lucky Hakim Dikritik Keras Fraksi PDIP: 100 Hari Kerja Cuma Ganti Warna Cat Tembok

Edi mengingatkan, 100 hari kerja bukan ajang untuk mengganti warna cat tembok hingga mengganti nama Alun-alun.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Ravianto
Istimewa
PANDANGAN UMUM - Fraksi PDI Perjuangan saat menyampaikan pandangan umumnya tentang rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD) Kabupaten Indramayu tahun 2025 hingga 2029 di DPRD Indramayu, Selasa (2/6/2025). Istimewa 

"Seperti halnya pada peningkatan produktivitas usaha mikro dan kecil tentu akan ada potensi singgungan dengan peningkatan investasi dan pengembangan industri. Begitupun juga antara peningkatan investasi dan pengembangan industri dengan program ketahanan pangan dan ekonomi hijau tentu akan berpotensi memunculkan konflik kepentingan," ujar dia.

Oleh karena itu, ia menekankan dasar perencanaan dan penyusunan RPJMD harus mengedepankan prinsip-prinsip pembangunan inklusif dan berkelanjutan implikasinya. 

"Pada intinya, RPJMD harus menekankan pada orientasi kebutuhan masa depan, sehingga dapat mengantisipasi tantangan dan peluang masa depan, mengutamakan kepentingan semua warga, terutama kelompok rentan seperti masyarakat miskin," ujar dia.(*)

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved