Puluhan Oknum Suporter Persikas yang Bentangkan Spanduk di Acara KDM Belum Pulang, Tunggu 1x24 Jam
Pihak Kepolisian Polres Subang hingga menjelang Magrib masih belum memulangkan puluhan oknum Suporter Persikas.
Penulis: Ahya Nurdin | Editor: Januar Pribadi Hamel
“Saya tidak terima Anda, saya cari kamu,” timpalnya.
Momen kemarahan KDM tersebut bertepatan dengan sesi acara di atas panggung suasana sedih. Suasana sempat hening saat KDM berhenti bicara.
Gubernur Jawa Barat itu juga meminta, anak muda yang membentangkan spanduk tersebut untuk dicari dan spanduknya tersebut untuk segera diambil.
Dalam kemarahannya itu juga, Dedi Mulyadi menyatakan Persikas pindah kemanapun tidak mempengaruhi orang miskin untuk makan.
“Orang Subang bukan butuh Persikas untuk hari ini. Orang Subang butuh jalan yang baik, butuh sekolah yang baik. Dalam persepakbolaan untuk menjadi Liga 1, Liga 2 itu memerlukan biaya besar. Tidak bisa Pemda Subang untuk mengurus main bola, duitnya ga cukup,”kata Gubernur Jabar Dedi Mulyadi.
Diduga pembentangan spanduk selamatkan Persikas di acara Gubernur Jawa Barat ini sudah direncanakan sebelumnya. Mereka itu mengatasnamakan Persikas Fans Menyapa KDM dan meminta KDM untuk menyelamatkan Persikas agar tidak dijual.(*)
Pengamat Respons SE Gubernur Dedi Mulyadi Soal Larangan Knalpot Tak Sesuai Spesifikasi |
![]() |
---|
Pedagang Bandung Respons Larangan Knalpot Brong: Kami Hanya Penuhi Permintaan Pasar |
![]() |
---|
Polrestabes Bandung Dukung Langkah Gubernur Dedi Mulyadi Larang Penjualan Knalpot Brong |
![]() |
---|
Rekam Jejak Asep Japar, Bupati Sukabumi Buat Dedi Mulyadi Geram, Sulit Dihubungi soal Jembatan Putus |
![]() |
---|
Resmi! Dedi Mulyadi Larang Penggunaan dan Penjualan Knalpot Brong di Seluruh Jawa Barat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.