Puncak Peringatan May Day di Sumedang: Kolaborasi Buruh, Pengusaha, dan Pemerintah Diperkuat
Gerak jalan para buruh, pengusaha, pemerintah, dan anggota legislatif menandai puncak peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di Sumedang.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Giri
Laporan Kontributor TribunJabar.id, Kiki Andriana dari Sumedang
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Gerak jalan para buruh, pengusaha, pemerintah, dan anggota legislatif menandai puncak peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di Kabupaten Sumedang.
Kegiatan itu dilaksanakan pada Minggu (25/5/2025), di Kawasan Industri Dwipapuri Abadi, Kecamatan Cimanggung, Sumedang.
Tema yang diangkat adalah "Collaboration Day", sebagai simbol kuatnya kolaborasi antara buruh, pengusaha, dan pemerintah dalam mewujudkan lingkungan kerja yang harmonis dan daerah yang kondusif.
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir; anggota DPRD Sumedang, Warson; dan Forkopimcam Cimanggung, para pimpinan serikat pekerja, serta ratusan buruh, dan masyarakat sekitar terlibat dalam acara itu.
Puncak peringatan May Day itu diawali dengan gerak jalan santai menempuh rute dari kawasan industri Dwipapuri menuju Kampung Cipareuag, Desa Sukadana, lalu ke Desa Sawah Dadap, dan kembali lagi ke Dwipapuri.
Selain gerak jalan, di lokasi acara tersedia layanan cek kesehatan gratis bagi warga sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertran) Kabupaten Sumedang, Taufik Hidayat Slamet, menyampaikan, puncak peringatan May Day merupakan bentuk nyata kolaborasi tripartit antara pemerintah, pengusaha, dan pekerja yang tidak hanya untuk memperingati Hari Buruh, tetapi juga mempererat kebersamaan dalam suasana yang menyenangkan dan kondusif.
"Ini penting demi menjaga iklim investasi di Sumedang dan mendorong pembangunan yang berkelanjutan, terutama di bidang ketenagakerjaan,” kata Asep.
Ia juga menjelaskan, kegiatan dilaksanakan dengan dukungan para donatur, APBD, serta dorongan langsung dari Bupati Sumedang.
"May Day kali ini kita laksanakan secara sederhana karena adanya aturan dari pusat kaitan efisiensi anggaran. Insyaallah, mudah-mudahan ke depannya kita agendakan agar bisa dilaksanakan lebih meriah lagi,” ucap Asep.
Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, yang melepas peserta gerak jalan menyampaikan harapannya agar momentum May Day bisa memperkuat ikatan kekeluargaan antara buruh, pengusaha, dan pemerintah.
“Mudah-mudahan Collaboration Day ini membawa kita semua dalam sinergi yang lebih erat. Buruh, perusahaan, dan pemerintah harus terus menyatu demi kemajuan bangsa,” ujarnya.
Bupati juga menekankan pentingnya menjaga kesehatan sebagai modal utama untuk produktivitas
“Kita jalan sehat supaya tubuh sehat, karena di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Kalau sehat, kita bisa bekerja dengan baik dan berkarya untuk daerah,” tuturnya. (*)
Pusjar SKTASNAS dan Politeknik STIA LAN Bandung Gelar Jalan Sehat dan Dialog Santai |
![]() |
---|
Billboard Brimob Polda Jabar di Jatinangor Sumedang Tanpa Tulisan Lagi, Dicabuti Massa |
![]() |
---|
Kondisi Umar Ojol asal Sukabumi yang Dikeroyok Polisi saat Demo, Injakan di Kepala dan Badan Luka |
![]() |
---|
Papan Brimob di Sumedang Dipasangi Spanduk 'Polisi Pembunuh' dan Dicoreti, Driver Ojol Dikumpulkan |
![]() |
---|
Kebakaran di Sumedang, si Jago Merah Lalap Kandang Ayam, Kerugian Capai Puluhan Juta Rupiah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.