Dono Kasino Indro Berpeluang Gantikan Anggota DPRD Lombok Tengah yang Terjerat Kasus Hukum

Dono Kasino Indro yang dimaksud bukanlah grup lawak legendaris Dono Kasino Indro yang kini tersisa 1 personel yakni Indro.

Editor: Ravianto
TRIBUNLOMBOK.COM/SINTO
DONO KASINO INDRO - Politikus PKS dari Lombok Tengah, Dono Kasino Indro. Dono Kasino Indro berpeluang menggantikan anggota DPRD Lombok Tengah yang sedang terjerat kasus hukum. 

TRIBUNJABAR.ID, LOMBOK TENGAH - Dono Kasino Indro berpeluang menggantikan anggota DPRD Lombok Tengah yang sedang terjerat kasus hukum.

Dono Kasino Indro yang dimaksud bukanlah grup lawak legendaris Dono Kasino Indro yang kini tersisa 1 personel yakni Indro.

Dia adalah politikus PKS di Lombok Tengah.

Sementara anggota DPRD Lombok Tengah yang sedang terjerat kasus itu adalah Mahrup.

Anggota DPRD dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera ini diketahui terjerat kasus korupsi yang ditangani Kejaksaan Tinggi (Kejati) Nusa Tenggara Barat (NTB).

Kemungkinan Dono Kasino Indro menggantikan Mahrup lewat skema Pergantian Antar Waktu atau PAW sangat besar karena Mahrup sudah ditahan.

Mahrup kini sudah ditahan atas kasus dugaaan korupsi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) Bank Syari`ah Indonesia (BSI) Cabang Majapahit untuk peternak sapi anggaran tahun 2021-2022.

 Mahrup merupakan salah satu dari empat tersangka dalam kasus yang merugikan negara Rp 8,5 miliar.

Wakil Ketua DPRD Lombok Tengah Uhibbussa'adi, mengatakan, tidak ada bantuan hukum dari Fraksi PKS yang berkaitan dengan kasus tindak pidana korupsi, asusila atau pidana lain yang sudah ditetapkan di internal PKS.

Sekertaris DPW PKS NTB ini mengatakan pihak partai akan menunggu hasil proses hukum Mahrup.

“kita tidak ada bantuan hukum untuk tindak pidana korupsi ataupun asusila, intinya sesuai denga apa yang di sepakati oleh internal partai, dan kita akan menindak tegas hal ini,” terang Uhibbussa'adi saat dikonfirmasi Minggu, (25/5/2025). 

Untuk tindak lanjutnya, sambung dia, jika Mahrup dipecat dari partai maka otomatis akan ada yang menggantikannya.

 Calon penggantinya yakni Caleg dengan suara terbanyak kedua yakni Dono Kasino Indro (DKI).

"Dari PKS sendiri memiliki calon pengganti di antaranya muncullah nama Dono kasino Indro (DKI)."

"Kemarin mencalonkan diri sebagai Bacaleg melalui Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dari Dapil 3 Lombok Tengah, yaitu Pujut - Praya Timur mendapatkan suara terbesar kedua dengan perolehan 2.501 suara di Dapil 3," imbuhnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved