Demo Mahasiswa di depan DPRD Indramayu Berlangsung Sampai Malam Hari, Diskusi Berjalan Buntu
Diketahui aksi unjuk rasa ini dilakukan mahasiswa PMII gun menyikapi gagalnya pemerintah Kabupaten Indramayu dalam pelaksanaan Peraturan Daerah.
Penulis: Handhika Rahman | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman
TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Aksi unjuk rasa dilakukan mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di Gedung DPRD Indramayu, Kamis (15/5/2025).
Mereka pun masih bertahan hingga malam hari dan baru mau bubar pukul 18.30 WIB.
Diketahui alasan mahasiswa masih bertahan karena ingin merangsek masuk ke dalam Gedung DPRD Indramayu, namun tertahan oleh barikade pihak kepolisian.
Di sisi lain, anggota DPRD Indramayu sendiri sebelumnya sempat menemui masa aksi dengan keluar gedung dewan.
Baca juga: Edwin Unjuk Rasa Sendirian di RSUD Karawang, Anggap Ada Kelalaian hingga Anaknya Meninggal
Hanya saja, diskusi yang dibangun berjalan buntu.
Legislatif kemudian menawarkan untuk digelarnya audiensi di dalam gedung dengan catatan massa aksi yang masuk hanya perwakilan demi mencari solusi bersama.
Namun, mahasiswa menolak, mereka ingin audiensi diikuti oleh seluruh massa aksi di dalam gedung dewan.
Diketahui aksi unjuk rasa ini dilakukan mahasiswa PMII gun menyikapi gagalnya pemerintah Kabupaten Indramayu dalam pelaksanaan Peraturan Daerah.
Menurut mahasiswa, kegagalan ini bukan hanya bentuk kelalaian administrasi, tetapi cerminan dari buruknya komitmen politik dan lemahnya integritas birokrasi di daerah.
“Kami hari ini menuntut dan mengutuk dari mana kegagalan dari pemerintah Kabupaten Indramayu dalam melaksanakan Peraturan Daerah,” ujar Ketua PC PMII Kabupaten Indramayu, Budi Hendrawan.
Budi menjelaskan, ada dua Perda yang paling disorot oleh mahasiswa.
Pertama soal Perda tentang pasar rakyat dan toko swalayan. Kedua Perda tentang pengelolaan sampah.
Budi mengatakan, pihaknya sendiri sudah melakukan audiensi dengan dinas terkait soal pelaksanaan Perda-perda tersebut.
Hanya saja, hasilnya tidak memuaskan dan tak adanya komitmen kuat dari pemerintah dan legislatif dalam mengentaskan masalah tersebut.
Cerita 3 ART Terjebak di Rumah Samping Aset MPR RI yang Terbakar dalam Unjuk Rasa di Bandung |
![]() |
---|
Ambulans Bolak-Balik, Tiga Pendemo DPRD Jabar Dirujuk ke Rumah Sakit: 81 Orang Ditangani Unisba |
![]() |
---|
Peran Mahasiswa TLM Pada Implementasi Mata Kuliah Wajib Kurikulum Berbasis Project |
![]() |
---|
Massa Kepung Mapolres Kuningan, Tuntut Keadilan Atas Tewasnya Driver Ojol Dilindas Mobil Brimob |
![]() |
---|
BREAKING NEWS Pendemo di Bandung Bakar Pagar Gedung DPRD dan Rumah Aset MPR RI, Api Berkobar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.