Ubah Limbah Jadi Berkah: Politeknik STIA LAN Bandung Gelar Pelatihan Pengolahan Minyak Jelantah

TRIBUNJABAR.ID,BANDUNG - Politeknik STIA LAN Bandung kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) yang dilaksanakan pada Sabtu, 10 Mei 2025, di Kantor Kelurahan Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Kota Bandung. Kegiatan yang berlangsung dari pukul 10.00 hingga 12.00 WIB ini mengangkat tema “Pengolahan Minyak Jelantah Menjadi Lilin: Inovasi Sosial untuk Pemberdayaan Masyarakat dan Upaya Pelestarian Lingkungan.”

Bekerja sama dengan Kecamatan Bandung Wetan dan Kelurahan Citarum, kegiatan ini menjadi bagian dari implementasi Tridharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.

Tujuannya tidak hanya mengedukasi warga mengenai penanganan limbah rumah tangga, tetapi juga membekali mereka dengan keterampilan yang berpotensi meningkatkan ekonomi keluarga melalui inovasi berkelanjutan.

Acara dibuka secara resmi oleh Lurah Citarum, Aang Irpan Mujahid, SKM., yang menyambut baik inisiatif ini.

“Kolaborasi ini merupakan langkah positif yang berdampak langsung kepada masyarakat, terutama kelompok rentan. Kami berharap masyarakat dapat aktif menjaga lingkungan sekaligus memperoleh manfaat ekonomi dari pengolahan limbah ini,” ujarnya.

Plt. Camat Bandung Wetan, Rizka Aryani, S.IP., M.AP., juga turut hadir dan menyampaikan apresiasinya terhadap kolaborasi berbasis pendekatan pentahelix yang melibatkan unsur pemerintah, akademisi, dunia usaha, komunitas, dan media.

“Program ini bukan hanya solusi lingkungan, tapi juga strategi ekonomi kreatif yang memberi peluang bagi warga untuk memanfaatkan limbah sebagai potensi usaha,” jelasnya.

Direktur Politeknik STIA LAN Bandung, Dr. Nur Afandi, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bukti nyata kontribusi perguruan tinggi dalam menyelesaikan persoalan sosial.

“Kami ingin menjadikan konsep ‘mengubah sampah menjadi uang’ sebagai semangat kolektif untuk menciptakan perubahan yang berkelanjutan,” ungkapnya.

Sesi utama kegiatan diisi dengan demonstrasi langsung pembuatan lilin dari minyak jelantah oleh mahasiswa yang tergabung dalam tim PKM, didampingi para dosen.

Demonstrasi ini juga menjadi sarana penerapan langsung dari mata kuliah seperti Kreativitas dan Inovasi Sektor Publik yang ada dalam kurikulum Program Studi Sarjana Terapan di Politeknik STIA LAN Bandung.

Kegiatan ini turut melibatkan unit Eco Move yang berfokus pada pengelolaan sampah kampus dan lingkungan, serta membuka peluang kolaborasi lanjutan bersama Business Incubator Center (BICUBE) sebagai tahap pengembangan kewirausahaan warga. Antusiasme masyarakat terlihat dari ketertarikan mereka untuk mengembangkan usaha berbasis limbah rumah tangga.

Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah pimpinan kampus, di antaranya Wakil Direktur II Bidang Administrasi Umum Ibu Ati Rahmawati, S.IP., M.E., Kepala Pusat Penjaminan Mutu Dr. Hendrikus T. Gedeona, Perintis Eco Move Ibu Dr. Ely Sufianti, M.A., serta Kepala Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Dr. Nita Nurliawati, M.Si.

Program ini juga menjadi bagian dari dukungan terhadap aksi perubahan yang digagas oleh salah satu alumni dalam program pendidikan dan pelatihan kepemimpinan.

Kolaborasi lintas elemen ini diharapkan memperkuat misi Politeknik STIA LAN Bandung sebagai kampus yang tidak hanya mencetak lulusan berkualitas, tetapi juga berdaya guna dan berdampak bagi masyarakat sekitar.