Ibadah Haji
Mengenal Wukuf di Arafah, Inti Ibadah Haji yang Tak Bisa Ditinggalkan
Wukuf adalah keharusan hadir di Padang Arafah pada waktu yang telah ditetapkan, yaitu tanggal 9 Zulhijah, sejak ba’da zuhur hingga magrib.
Penulis: Putri Puspita Nilawati | Editor: Muhamad Syarif Abdussalam
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Wukuf di Arafah menjadi salah satu momen paling krusial dalam setiap rangkaian ibadah haji.
Hal ini diungkapkan oleh KH Achmad Badawi Rifai, Manajemen Representatif serta Pembimbing Haji & Umroh PT Dago Wisata Internasional - Insan Qolbu Travel.
Menurutnya, inti dari ibadah haji adalah wukuf di Arafah.
“Sebagaimana yang disampaikan oleh Rasulullah sallallahu alaihi wasallam, ‘Al-Hajj Arafah’. Haji itu Arafah,” ujarnya dalam podcast bersama Tribun Jabar.
Ia menjelaskan bahwa wukuf adalah keharusan hadir di Padang Arafah pada waktu yang telah ditetapkan, yaitu tanggal 9 Zulhijah, sejak ba’da zuhur hingga magrib.
Ketidakhadiran pada waktu tersebut menyebabkan haji menjadi tidak sah.
Badawi menambahkan bahwa seluruh jemaah haji wajib berada di Arafah, tanpa terkecuali.
Bahkan mereka yang sakit, setengah sakit, hingga yang hanya mampu terbaring di ambulans tetap dibawa ke Arafah demi memenuhi rukun haji tersebut.
“Bukan diusahakan, tapi memang harus datang,” tegasnya.
Rangkaian wukuf di Arafah merupakan bagian dari siklus ibadah haji yang disebut Armina—singkatan dari Arafah, Muzdalifah, dan Mina.
Dimulai pada 8 Zulhijah (hari Tarwiyah), jemaah haji dari Makkah memakai ihram dan berniat haji. Sebagian kecil berangkat ke Mina untuk mabit, sementara sebagian besar langsung menuju Arafah dan menginap di sana.
Ia menjelaskan, pada 9 Zulhijah, mereka bersiap melaksanakan wukuf dari ba’da zuhur hingga magrib.
Setelah itu, jemaah bergerak ke Muzdalifah untuk melaksanakan salat Magrib dan Isya secara jamak dan qasar, serta mabit.
Esok harinya, 10 Zulhijah, mereka menuju Mina untuk melontar jumrah Aqabah, bertahalul, dan melanjutkan dengan tawaf rukun di Makkah.
Kabar Gembira, Calon Jemaah Haji Cukup Bayar Rp 28 Juta, Ini Penjelasan Wakil Ketua Komisi VIII DPR |
![]() |
---|
Didominasi Lansia, Untuk Keberangkatan Haji Pemprov Jabar Siapkan Embarkasi Kertajati dan Bekasi |
![]() |
---|
Ibadah Haji 2022, Sebanyak 404 Calhaj Asal Ciamis Tinggalkan Tatar Galuh Malam Ini |
![]() |
---|
KABAR GEMBIRA bagi Umat Islam, Arab Saudi Gelar Ibadah Haji 2021 |
![]() |
---|
Ibadah Haji 2020 Digelar Terbatas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.