Koordinator FSB: Audiensi di GSI Sukabumi Bukan Mau Ganggu Usaha Tapi Minta Transfaransi Rekrutmen
Forum Sukabumi Bergerak menyikapi adanya dugaan pungli terhadap calon karyawan yang akan bekerja di PT Glostar Indonesia (GSI) Sukalarang.
Penulis: Dian Herdiansyah | Editor: Januar Pribadi Hamel
Laporan Kontributor Tribunjabar.id, Dian Herdiansyah.
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Forum Sukabumi Bergerak (FSB) menyikapi adanya dugaan pungli terhadap calon karyawan yang akan bekerja di PT Glostar Indonesia (GSI) Sukalarang Kabupaten Sukabumi.
Dalam perjalanan audiensnya, terjadi cekcok dan baku hantam dengan massa tandingan yang mengaku warga sekitar.
Koordinator aksi, Muhammad Mulki, mengatakan saat audiensi akan berlangsung dan perwakilan dari massa aksi diizinkan masuk ke dalam area perusahaan.
Namun, insiden sempat terjadi saat beberapa peserta aksi diadang oleh sejumlah oknum di gerbang masuk.
"Salah satu rekan kami, Sandi dari Desa Sukalarang, sempat diadang. Bahkan ada tindakan dorongan dan keributan kecil," ujar Mulki, Kamis (08/05/2024)
Pihaknya akan melaporkan insiden tersebut ke Polsek Sukalarang dan meminta pihak kepolisian membuka rekaman CCTV untuk mengungkap kejadian sebenarnya.
Baca juga: Audiensi Forum Sukabumi Bergerak Soal Pungli di PT GSI Sukalarang Ricuh, Diadang Massa Tandingan
"Kemungkinan ada provokasi, tapi kami tidak bisa menyimpulkan sebelum ada bukti konkret,” tambahnya.
Terkait aksi ini, Mulki menegaskan bahwa mereka tidak berniat mengganggu aktivitas perusahaan maupun investasi.
"Kami hanya ingin masalah pungli ini ditangani secara serius. Kami juga mendesak agar rekrutmen kerja dilakukan secara adil dan transparan,” tegasnya.
Terkait dengan tuntutan sendiri kata Mulki, pihak perusahaan menyampaikan bahwa laporan terkait CSR telah disampaikan kepada pemerintah, dan rekrutmen kerja dilakukan secara terbuka dengan melibatkan Dinas Tenaga Kerja.
"Kita akan terus mengawal tuntutan ini, termasuk mengirim surat kembali jika tidak ada tindak lanjut konkret dari pihak perusahaan maupun pemerintah daerah," jelasnya.
Terkait dengan tuntutan audiensi yang disampaikan massa, pihak perusahaan belum memberikan tanggapan resmi.
Begitu juga dengan adanya cekcok hingga baku hantam, pihak kepolisian belum memberikan keterangan hingga saat ini.

Sebelumnya diberitakan, Audiensi kelompok massa Forum Sukabumi Bergerak terkait dengan pungli calon tenaga kerja di PT. GSI Kecamatan Sukalarang Kabupaten Sukabumi berlangsung ricuh, Kamis (08/05/2025).
Cerita Driver Ojol Sukabumi Jadi Korban Demo di Jakarta: Saya Bukan Pendemo, Saya Ditarik Dipukulin |
![]() |
---|
Besok, TK sampai SMA di Sukabumi juga Diliburkan tapi Guru-guru Tetap Masuk |
![]() |
---|
1 September 2025, Mahasiswa dan Ojol akan Berunjuk Rasa di 3 Titik di Sukabumi |
![]() |
---|
Bupati Sukabumi Pastikan Umar Ojol Korban Demo Jakarta Dapat Bantuan |
![]() |
---|
Bupati Sukabumi Jenguk Umar, Driver Ojol Korban Demo di Jakarta, Pastikan Beri Bantuan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.