Ibadah Haji 2025

Contoh Sambutan Walimatussafar Haji 2025 Tuan Rumah Lengkap Mukadimahnya, Berpamitan dan Memohon Doa

Simak contoh sambutan walimatussafar haji 2025 untuk berpamitan dan memohon doa sebelum berpamitan ke Tanah Suci.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati

TRIBUNJABAR.ID - Simak contoh sambutan walimatussafar haji 2025 untuk berpamitan dan memohon doa sebelum berpamitan ke Tanah Suci.

Berdasarkan jadwal resmi dari Kementerian Agama (Kemenag), para jemaah haji akan mulai masuk ke asrama haji pada 1 Mei 2025.

Di Indonesia, terdapat tradisi bernama walimatussafar sebelum jemaah pergi meninggalkan rumah untuk menjalani serangkaian ibadah haji.

Saat walimatussafar, jemaah akan berpamitan dan memohon doa kepada keluarga, kerabat, hingga tetangga agar perjalanan mereka mendapatkan kelancaran.

Dalam susunan acara walimatussafar haji, biasanya terdapat sambutan dari jemaah yang hendak berangkat.

Berikut contoh sambutan walimatussafar haji 2025:

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahirobbilalamin wabihi nasta'in wa’ala umuriddunya waddin Washolatu Wassalamu ala Sayyidina Muhammadin waala alihi washohbihi ajmain.

Baca juga: Contoh Teks MC Walimatussafar Haji 2025 Lengkap Susunan Acara, dari Mukadimah hingga Penutupan

Puja dan puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya kita bisa sama-sama berkumpul di tempat ini dalam keadaan sehat.

Shalawat serta salam semoga tetap tercurah kepada baginda besar Nabi Muhammad SAW yang telah menurunkan ajaran Islam kepada umatnya hingga akhir zaman.

Pertama-tama, saya ingin mengucapkan syukur alhamdulillahirabbil'alamin, karena saya bisa berjumpa dengan Bapak/Ibu sekalian sebelum berangkat ke Tanah Suci untuk memenuhi panggilan Allah SWT. 

Insya Allah, saya akan berangkat pada tanggal [sebutkan tanggal] hingga akhirnya kembali ke Tanah Air pada [sebutkan tanggal].

Saya tahu pasti bahwa perjalanan memenuhi panggilan Allah ini bukan sekadar perjalanan fisik belaka, namun perjalanan spiritual yang mendalam. Pasti akan ada ujian kesabaran, ketahanan, dan keikhlasan.

Berkaitan dengan itu, saya memohon dengan kerendahan hati, doa restu dari Bapak/Ibu sekalian agar Allah SWT senantiasa memberikan kemudahan, kelancaran, dan kekuatan kepada saya dalam menjalankan serangkaian ibadah haji nantinya.

Selain itu, saya juga ingin mengucapkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila selama ini ada perkataan maupun perbuatan yang kurang berkenan di hati.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved