Nahkoda KM Poseidon 03 Dibuang Hidup-hidup di Tengah Laut oleh Anak Buahnya, 1 Tahun Baru Terungkap

Saat ini, penyidik juga masih terus mendalami mengenai kemungkinan adanya keterlibatan pelaku lain dalam kasus ini.

Editor: Ravianto
danang triatmojo/tribunnews.com
PEMBUNUH NAKHODA - Kasubdit Gakkum Polair Baharkam Polri, Kombes Pol Donny Charles Go dalam konferensi pers pengungkapan kasus di Mako Korpolairud, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (25/4/2025)/ Danang Triatmojo 

Pengakuan Tersangka

B, salah satu tersangka yang berposisi sebagai Wakil KKM, mengklaim dirinya dilempar kunci inggris oleh korban ketika sedang menimbang cumi hasil tangkapan.

Usai merampungkan tugasnya, B bertanya kepada korban apa maksud tindakan pelemparan kunci inggris yang membuat kakinya terluka.

B menyebut korban langsung mendorongnya, kemudian terjadi kejar-kejaran, yang disebutnya korban punya niatan hendak melemparnya ke laut. Saat itu posisi tubuh B sudah terbaring di lantai menjorok ke pinggiran kapal. 

R selaku kakaknya kala itu tengah menyantap sarapan. Ketika melihat B berkelahi, R langsung membuang piringnya dan berlari ke arah korban. Secara spontan R mendorong korban hingga tercebur ke laut.

“Setelah itu abang saya sedang sarapan, dia langsung buang piringnya, ngejar ke arah saya berkelahi. Langsung dilemparnya (korban) ke laut, spontan aja, spontanitas saja,” ungkap B.(*)

Danang Triatmojo/Tribunnews

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved